Gosip Panas, Suzuki Ecstar Hengkang dari MotoGP Akhir Musim 2022?
Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Suzuki Ecstar hengkang dari MotoGP akhir musim 2022 ini? Berita ini menjadi perbincangan yang serius selama beberapa jam belakangan ini.
Baca Juga: Sasaran Operasi Ketupat 28 April hingga 9 Mei 2022
Suzuki Ecstar yang
comeback di tahun 2015 nampak mengalami isu kurang sedap belakangan ini.
Bagaimana tidak? Tim yang
mengantarkan Joan Mir juara dunia di kelas utama pada tahun 2020 ini diisukan
akan meninggalkan MotoGP di akhir musim ini.
Padahal, Suzuki adalah
salah satu tim yang dapat dikatakan konsisten ada di barisan depan atau pun
jika tidak, perpaduan GSX dan pembalap Suzuki yakni Rins serta Mir benar-benar
menjanjikan saat balapan.
Selain itu, di April
2021 juga sudah ada kepastian jika Suzuki akan memperpanjang kontrak bersama
MotoGP setidaknya hingga tahun 2026.
Baca Juga: Suzuki Resmi Perpanjang Kontrak Dengan MotoGP hingga musim 2026
Namun sepertinya
keuangan Suzuki tidak sedang baik-baik saja. Sebab salah satu tim dengan
anggaran terendah di grid ini sepertinya cukup kesulitan untuk bisa bertahan di
MotoGP yang menghabiskan anggaran sangat besar ini.
Pandemi nampaknya
menjadi salah satu alasan kenapa anggaran dari Suzuki in itidak begitu kuat
untuk tetap bertahan di MotoGP.
Hal ini juga pernah
terjadi pada Kawasaki saat era krisis ekonomi global terjadi di tahun 2008 dan
membuat tim yang identik dengan warna hijau tersebut belum kembali lagi ke
ajang MotoGP.
Nasib Pembalap Suzuki Ecstar
Saat ini, Suzuki
Ecstar diperkuat oleh dua pembalap potensial yang bahkan salah satunya adalah
juara MotoGP di tahun 2020 (Joan Mir).
Alex Rins dan Joan Mir akan banyak diperebutkan oleh tim-tim
lain jika benar Suzuki akan hengkang di tahun depan.
Bukan tanpa alasan,
Rins dan Mir memang terbukti sangat andal ketika menaiki mesin GSX dengan mesin
in-line dari Suzuki.
Bahkan jika bicara
mengenai Joan Mir dan Alex Rins, keduanya adalah salah satu pembalap dengan
performa start dan performa menikung yang sangat baik.
Tak jarang mereka bisa
finish di barisan depan padahal memulai start dari barisan belakang.
Untuk Joan Mir, bisa
jadi ia akan bergabung dengan Repsol Honda dan menggantikan Pol Espargaro.
Tetapi isu tersebut
masih belum 100% valid, ya karena sekali lagi apa pun masih bisa terjadi di
kemudian hari.
Namun yang jelas,
antara Mir dan Rins hingga saat ini belum mendapatkan kontrak kerjasama dengan
tim mana pun untuk musim balap 2023.
Artikel ini kami
cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.