Mengapa Plat Nomor Kendaraan Disensor Ketika Dalam Foto Yang Dipublikasikan?
Daftar Isi
Assalamu’alaikum.
Kembali lagi pada artikel
satupiston.com. Kali ini kita akan membahas mengenai kenapa atau mengapa plat
nomor kendaraan disensor atau diblurkan ketika dalam foto yang dipublikasikan
secara umum?
Mungkin ada di antara kita yang
bertanya-tanya kenapa plat nomor polisi pada motor disensor atau diburamkan
ketika foto tersebut dibagikan pada grup sosial media, atau bahkan di majalah
dan koran pun demikian.
Mengapa? Apakah ada sesuatu?
Nampaknya rasa penasaran terbut
juga menghampiri beberapa teman kita dan salah satunya juga ditanyakan oleh
akun Facebook bernama Itsuka Sidiq. Dalam unggahan fotonya di grup Facebook
Honda Sonic 150R Modifikasi, ia membagikan foto dengan keterangan sebagai
berikut:
“Nopol di kasi liat gini apa dampak ny boss... Ane sering liat postingan
orang nopol ny di blurr..” Ucapnya dalam keterangan foto.
Dalam unggahan tersebut, banyak
juga para pengguna motor yang merasa bingung. Sembari ada beberapa praduga yang
mengatakan jika nomor plat kendaraan yang diblur bisa jadi merupakan motor yang
bodong.
Kendati tidak sepenuhnya salah,
tetapi mari kita bahas saja bersama mengapa plat nomor kendaraan tersebut
diburamkan pada saat diunggah atau dipublikasikan secara umum.
Disadari atau tidak,bila kita
melihat kendaraan di koran, serta di Google Street View (Google Maps), kita
akan melihat kendaraan-kendaraan termasuk motor yang plat nomor kendaraannya
sengaja disensor dengan diburamkan.
Ternyata hal tersebut bukan tanpa
alasan. Mengapa? Hal tersebut bertujuan untuk menjaga keamanan dari pengguna
kendaraan tersebut.
Disadari atau tidak, plat nomor
kendaraan merupakan identitas dari kendaraan yang bisa menunjukan sang pemiliki
kendaraan tersebut. Hal tersebut karena secara ter-registrasi, plat nomor
kendaraan akan mencacatatkan pemiliki dari kendaraan tersebut.
Oleh sebab itu, sangat riskan
bila terjadi penyalahgunaan terhadap plat nomor kendaraan.
Bayangkan saja jika kami adalah
penjahat, dan untuk melakukan kejahatan misal merampok, kami menggunakan plat
nomor kendaraan palsu yang bertujuan untuk menghilangkan jejak bila kendaraan
kami terekam atau dilihat oleh CCTV atau warga.
Tentu untuk membuat nomor
kendaraan palsu pun akan ada pertimbangan. Misalnya saja plat nomor tersebut
berasal dari nomor polisi kendaraan yang masih aktif yang sengaja kami gunakan
untuk mengelabui polisi. Sehingga apabila ketahuan, polisi akan terlebih dahulu
melacak pengguna nomor kendaraan yang kami palsukan.
Dengan demikian, potensi atau
waktu pelarian akan semakin banyak. Nah itu bila dilakukan tanpa maksud
langsung pada korban. Bisa dibayangkan jika ada hal yang lebih parah? Misalkan
kami yang kesal dengan si A. Kemudian kami melakukan kejahatan menggunakan
nomor polisi kendaraan si A. Dengan tujuan supaya nantinya si A yang
bertanggung jawab.
Hal-hal seperti di atas sempat
juga viral di media sosial. Singkatnya ketika terjadi tilang secara elektronik,
ternyata yang akan ditilang tidak melakukan pelanggaran lalu-lintas, dan yang
melakukan adalah orang lain yang melakukan pelanggaran lalu-lintas yang sengaja
memalsukan plat nomor kendaraan.
Tentunya hal tersebutlah yang
mengakibatkan kenapa banyak plat nomor kendaraan yang diburamkan atau disensor
pada saat kendaraan tersebut masuk media masa ataupun masuk media sosial.
Nah artikel ini kami cukupkan
sampai di sini. Semoga bermanfaat dan akhir kata sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.