Dampak Kasus Sukolilo Pati, Benarkah Orang Pati Jadi Susah Mengajukan Kredit di Perbankan?
Satupiston.com - Assalamu'alaikum. Efek kasus Sukolilo, benarkan orang Pati jadi semakin susah untuk mengajukan permohonan kredit di perbankan? Simak penulusaran yang kami tuangkan di artikel ini.
Kasus viral di Sukolilo Pati beberapa waktu lalu yang melibatkan seorang bos rental mobil yang dipersekusi massa karena difitnah mencuri mobil, serta terungkapnya salah satu desa yang warganya banyak menggelapkan mobil dan motor, telah memberikan dampak yang lebih luas daripada sekadar pemberitaan.
Salah satu dampak signifikan yang dirasakan adalah kesulitan bagi orang Pati dalam mengajukan kredit atau pembiayaan di perbankan.
Fenomena ini mulai muncul di berbagai daerah, bahkan di luar wilayah Pati sendiri.
Kasus Sukolilo dan Dampak pada Kredit Perbankan
Kisah tentang bos rental mobil di Sukolilo yang menjadi korban fitnah dan kekerasan massa menjadi perbincangan hangat di masyarakat.
Selain itu, pengungkapan desa yang terlibat dalam praktik penggelapan mobil dan motor membuat buruk citra wilayah Pati.
Meskipun pelaku yang terlibat sudah ditindak, dampak psikologis dan sosial dari kejadian tersebut tetap terasa, terutama dalam sektor perbankan.
Salah satu cerita yang cukup mengkhawatirkan datang dari salah satu sanak saudara dari penulis web ini.
Seorang sanak saudara yang lahir di Pati namun telah lama menetap di Bandung, mengalami kesulitan saat mengajukan kredit untuk pembelian kendaraan.
Meski BI checking aman dan kemampuan finansial cukup kuat, pihak bank tetap meminta agar pengajuan kredit dilakukan oleh pihak lain.
Meskipun tidak secara gamblang disebutkan, ada dugaan kuat bahwa latar belakang sebagai orang Pati menjadi alasan di balik penolakan tersebut.
Pasalnya, setelah mengganti nama pengaju kredit yang masih dalam satu keluarga, permohonan kredit pun jadi bisa diproses.
Dampak Sosial dan Ekonomi
Dampak dari kasus Sukolilo Pati tidak hanya dirasakan pada sektor perbankan, tetapi juga memengaruhi kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat Pati secara keseluruhan.
Warga Pati yang berada di luar daerah harus menghadapi stigma negatif dan kesulitan dalam beberapa aspek kehidupan, terutama yang berkaitan dengan urusan keuangan dan kredit kendaraan.
Bahkan ada cerita lain seperti klub Persipa Pati yang kesulitan mendapatkan sponsor, hingga beberapa orang di luar Pati dengan plat daerahnya yang kerap dapat stigma negatif sebagai penadah motor hasil curian.
Wassalamu'alaikum.
