Aki Bekas Motor Dihargai Berapa? Ini Hasil Pengecekan Kami

Daftar Isi

Punya aki bekas dan ingin menjualnya karena merasa jadi sampah di rumah? Tentu, pertanyaannya adalah aki bekas motor itu dihargai berapa? Mahal atau murah?

 

Satupiston.com - Assalamu’alaikum. Penting untuk mengetahui ini, terlebih jika ingin menjual aki bekasnya.

 

Jangan sampai kita berharap banyak ketika menjual accumulator alias aki bekas ini.

 

Sebab secara umum ketika aki sudah bekas, maka nilai harganya tidak akan sama dengan yang baru.

 

Bahkan persentase penurunan harganya bisa sangat merosot signifikan.

 

Dihargai Berapa Aki Bekas Motor?

Aki Bekas Motor Dihargai Berapa? Ini Hasil Pengecekan Kami

Mari kita klasifikasikan dulu, jika aki motor memiliki spesifikasi mumpuni dan masih tergolong cukup baik, maka harganya bisa cukup lumayan.

 

Ambil contoh, aki GTZ8V yang ternyata masih normal, itu bisa dihargai sekitar 100 ribuan untuk harga bekasnya.

 

Sedangkan jika ternyata aki tersebut sudah drop dan tidak bisa menyimpan daya listrik dalam jangka waktu lama, maka harganya bisa turun drastis, yakni hanya sekitar 10 ribuan sampai 20 ribuan saja.

 

Murah? Ya memang begitulah adanya, sebab  pada dasarnya, memang ketika aki sudah drop, maka nilai jualnya akan turun.

 

Apakah Aki Bekas Bisa Diperbaiki?

Bukan orang Indonesia namanya jika tidak punya 1000 jalan untuk mengakali sesuatu yang sudah rusak.

 

Secara fungsional, tentu aki yang sudah rusak ini akan berfungsi tidak 100% bahkan ketika sudah coba diperbaiki.

 

Terlebih pada aki berjenis MF dan masih menggunakan cairan elektrolit, di mana biasanya, ketika sudah diperbaiki pun, performanya akan sangat jauh-jauh menurun.

 

Jadi jika kita adalah pengguna motor dan berpikir untuk memperbaiki aki motor, maka sebaiknya urungkan niat tersebut, terkecuali jika benar-benar kepepet.

 

Kenapa? Ya karena antara effort dan juga hasil kadang tidak sesuai dan ujung-ujungnya malah menghabiskan waktu saja.

 

Aki Bekas Mending DIjual atau Disimpan Saja?

Sejujurnya dari pengalaman kami, ketika aki bekas  sudah cukup banyak, maka akan memakan ruang dan tempat jika disimpan.

 

Untuk dibuang pun tidak bisa sembarangan, sebab ini baterai berbahan kimia yang bisa merusak lingkungan atau bahkan memberikan efek ledakan jika sampai dibakar dan tidak sesuai dengan prosedural pemusnahan baterai.

 

Memang, dijual itu rasanya harganya sangat murah, tetapi ingat juga, baterai yang sudah rusak biasanya cukup susah untuk diperbaiki sampai normal kembali.

 

Jadi ya mau tidak mau, dari pada disimpan jadi sampah, lebih baik dijual saja meski harganya murah.

 

Kecuali, kalian adalah expert di bidang perbaikan baterai dan suatu saat bakal membutuhkan beberapa part dari aki.

 

Apa Faktor Yang Mempengaruhi Harga Jual Aki Bekas?

Nah sebagai subjudul penutup, kita berikan beberapa hal yang bisa jadi pertimbangan harga jual dari aki bekas, yakni:

  • Merek aki, di mana merek ternama seperti Yuasa atau GS Astra cenderung punya harga lebih mahal ketimbang merek-merek kloningan atau peniru.
  • Kapasitas aki, sebenarnya ini tidak mutlak, tetapi bisa saja harga aki dari GTZ4V akan dihargai lebih murah lagi bila dibandingkan aki GS Astra GTZ8V.
  • Tingkat kerusakan aki, di mana jika aki ternyata masih belum 100% mati dan hanya 20% penurunan kualitasnya, maka jelas! Aki ini bisa memiliki harga yang lebih mahal jika dijual (kecuali kalian ditipu dan tidak tahu).

 

Nah, itu dia artikel kita hari ini, semoga pemaparan dari kami bisa dipahami. Akhir kata, semoga bermanfaat dan sampai jumpa.

Wassalamu’alaikum.

Irvan, S.E.
Irvan, S.E. Hallo, Saya Irvan, Saya adalah blogger yang sudah aktif menulis mengenai seluk-beluk permotoran sejak tahun 2019 dan sekarang merambah ke permobilan. Saya adalah lulusan SMK Otomotif di tahun 2015 dan lulus sebagai Sarjana Ekonomi di tahun 2019.