7 Penyebab Motor Ngempos di Putaran Atas

Daftar Isi

Penyebab motor ngempos di putaran atas itu karena apa saja? Ada beberapa alasan kenapa motor menjadi tidak normal saat digunakan dan kali ini kita akan membahasnya.

 

Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. kali ini kita akan membahas mengenai motor ngempos.

 

Sepeda motor memang jadi salah satu transportasi yang banyak digunakan di Indonesia.

 

Dulu, segmen motor bebek menjadi rajanya. Sedangkan untuk era sekarang, segmen motor  matic menjadi yang terbanyak digunakan di Indonesia.

 

Bicara soal motor, terkadang kendaraan yang satu ini mengalami masalah seperti ngempos saat digas di RPM puncak.

 

Lalu, apa saja kiranya yang jadi praduga penyebabnya?

 

Penyebab Motor Ngempos di Putaran Atas

Penyebab Motor Ngempos di Putaran Atas


Ada beberapa penyebab dari motor yang ngempos di putaran tinggi, yakni salah satunya adalah sebagai berikut:

1. Bahan Bakar Tidak Cocok

Saat awal motor dipakai dan baru dari dealer, biasanya efek dari bahan bakar ini tidak begitu terasa.

 

Namun jika sampai sudah lama, biasanya akan kerasa juga di mana RPM motor tidak maksimal terlebih di putaran bawah atau putaran tinggi.

 

Cobalah untuk menurunkan atau menaikan oktan bahan bakar atau gunakan bahan bakar yang sesuai rekomendasi pabrikan.

 

2. Karbu atau Injektor Bermasalah

Salah satu penyebab kenapa motor bisa ngempos adalah karena bensin terlalu sedikit disuplai ketimbang udara (angin/ oksigen).

 

Dan salah satu hal yang menyebabkan itu karena karbu atau injektor bermasalah. Misalnya saja ada pasir yang menyumban celah untuk bensin sehingga bensin menjadi lebih sedikit diolah.

 

3. Stelan Angin di Karbu Terlalu Besar

Jika motor masih menggunakan karbu, maka salah satu penyebab kenapa motor ngempos di RPM tinggi adalah karena stelan angin yang terlalu besar.

 

Untuk itu, kurangi stelan angin pada karbu agar campuran bahan bakar menjadi lebih pas.

 

4. Open Filter Bisa Jadi Penyebab Motor Ngempos di Putaran Atas

Open filter adalah tindakan yang cukup ekstrim dalam “merusak motor”. Meski dapat keuntungan instan yakni tarikan motor lebih responsif, namun membuka filter udara bisa membuat kotoran masuk ke injektor/ karbu hingga ke ruang bakar dan membuat mesin motor menjadi rusak secara masif.

 

Dalam beberapa kejadian, open filter juga bisa membuat tarikan motor jadi ngempos karena angin atau udara jadi lebih mudah masuk (lebih banyak) masuk ke injektor atau karbu.

 

5. Celah Busi Terlalu Rapat

Saat lama digunakan, busi akan merenggang celahnya. Ketika coba dikalibrasi celahnya dan terlalu rapat, maka efeknya busi jadi tidak normal dan membuat tarikan atas jadi ngempos.

 

Idealnya, celah busi ada di angka 0.6 mm hingga 0.8 mm dan jika terlalu rapat, maka bisa membuat tarikan atas jadi tidak responsif.

 

6. Busi Rusak

Tiap busi dan tiap motor punya usia pakai yang berbeda. Sebut saja ada yang bisa bertahan mulai dari 8000 Km, hingga lebih dari 10.000 Km.

 

Jika sudah mendekati usia pakai tersebut, biasanya akan ada gejala seperti mudah brebet, mesin susah dihidupkan saat pagi, hingga ngempos di putaran atas.

 

Jika sudah ada gejala seperti di atas dan busi sudah lama tidak diganti, maka busi harus diganti ke busi standarnya (jangan gunakan busi dengan kode lain karena berpotensi tidak bisa digunakan).

 

7. Menggunakan Knalpot Aftermarket

Ini yang sering terjadi di mana bikers kerap mengganti knalpot motornya ke knalpot aftermarket atau knalpot racing.

 

Imbasnya adalah tarikan motor bisa jadi ngempos karena racikan pembuangan jadi tidak sesuai standar.

 

Biasanya jika sudah begini, akan ada ubahan di injektor atau karbu serta ubahan di CDI atau pun ECU.

 

Artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.

Wassalamu’alaikum.

Irvan, S.E.
Irvan, S.E. Hallo, Saya Irvan, Saya adalah blogger yang sudah aktif menulis mengenai seluk-beluk permotoran sejak tahun 2019 dan sekarang merambah ke permobilan. Saya adalah lulusan SMK Otomotif di tahun 2015 dan lulus sebagai Sarjana Ekonomi di tahun 2019.

 ⚠  Iklan  ⚠ 
 ⚠  Iklan  ⚠ 

 ⚠  Iklan  ⚠ 

Suka dengan artikel Satupiston.com? Jangan lupa subscribe kami di Youtube :)