Baterai di dalam Kendaraan Bermotor Adalah Ini

Daftar Isi [Tampil]

Baterai di dalam kendaraan bermotor adalah apa? Untuk menjawab hal tersebut, kita akan bahas secara lebih mendalam di artikel ini.

 

Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini kita akan membahas mengenai baterai di dalam kendaraan seperti mobil dan motor.

 

Dalam kendaraan bermotor, tentu ada banyak komponen yang digabungkan atau dijadikan satu kesatuan agar membentuk kendaraan itu sendiri.

 

Ada beberapa komponen yang sangat penting pada kendaraan, seperti contohnya adalah baterai yang memang banyak dijadikan sumber daya listrik utama pada kendaraan.

 

Baterai sendiri mungkin cukup asing bila kita kerap menggunakan kata lain untuk menggabarkan komponen yang satu ini.

 

Baterai di dalam Kendaraan Bermotor Adalah Ini

Baterai di dalam Kendaraan Bermotor Adalah Ini


Baterai di kendaraan bermotor disebut juga sebagai aki atau accu yang merupakan singkatan dari accumulator.

 

Komponen ini menjadi sangat penting pada kendaraan bermotor, terlebih untuk kendaraan bermotor di era sekarang.

 

Misal pada sepeda motor yang sudah tidak dilengkapi dengan kick starter, artinya adalah mode start mesin utamanya harus menggunakan elektrik starter.

 

Dan elektrik starter membutuhkan arus listrik DC dari aki atau accumulator.

 

Fungsi Aki Pada Kendaraan Bermotor

Aki menjadi penyuplai daya listrik berarus DC pada kendaraan bermotor. Selain itu saat mesin menyala, aki juga jadi penampung daya listrik yang dihasilkan oleh sistem pengisian daya listrik via spul hingga kiprok.

 

Adapun untuk mode “menghidupkan”, aki ini berfungsi untuk menghidupkan beberapa komponen seperti:

  • Lampu utama
  • Lampu rem
  • Lampu sein
  • Lampu hazard
  • Klakson
  • Elektrik starter
  • Alarm
  • Komponen lain yang menggunakan daya listrik DC

 

Baterai Pada Kendaraan Bermotor Berapa Volt?

Pada motor dan mobil “umum”, biasanya tegangan listrik yang digunakan pada aki adalah sebesar 12 volt.

 

Sedangkan pada kendaraan bermotor atau mobil yang besar, ada juga yang menggunakan aki dengan tegangan sebesar 24 volt.

 

Namun untuk pengguna motor, biasanya tegangannya adalah sebesar 12 volt dengan arus yang beragam.

 

Misal ada yang menggunakan arus 3 ampere hours, 5 ampere hours, 8 ampere hours, dan lain sebagainya.

 

Apakah Aki Bisa Dicas?

Selama aki tidak rusak terlebih bagian cell-nya, maka aki bisa dicas. Ini karena pada saat mesin menyala, sebenarnya aki tengah dicas oleh sistem pengisian.

 

Namun jika aki sudah kembung hingga rusak pada area cell-nya, maka aki sudah dapat dipastikan tidak dapat dicas.

 

Mungkin memang masih bisa dicas, namun yang jadi masalah adalah daya listrik yang masuk tidak akan tersimpan lama dan aki akan mudah drop kembali.

 

Tips Agar Aki Lebih Awet

Beberapa tips agar aki jadi lebih awet adalah sebagai berikut:

  • Jangan memodifikasi sistem kelistrikan secara berlebihan, misal menambah lampu alis, menggunakan klakson keong, menggunakan lampu strobo, dan lain sebagainya
  • Panaskan motor secara rutin jika motor tidak akan digunakan
  • Pastikan sistem pengisian berjalan dengan baik. Periksa meliputi komponen spull, kiprok, hingga perkabelan
  • Segera ganti fuse atau sekring jika komponen tersebut putus atau terbakar
  • Jangan menyalakan sistem kelistrikan secara berlebihan jika mesin motor tidak dalam kondisi menyala

 

Artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.

Wassalamu’alaikum.

Bagikan Artikel Ini Melalui:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

  Ikuti Kami di  -Google News-

 ⚠  Iklan  ⚠ 

Iklan Tengah Artikel 2


 ⚠  Iklan  ⚠ 

Iklan Bawah Artikel

 ⚠  Iklan  ⚠ 

Suka dengan artikel Satupiston.com? Jangan lupa subscribe kami di Youtube :)