Persamaan Filter Oli Shogun 110 – 125 Old

Daftar Isi

Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini kita akan membahas mengenai persamaan filter oli Shogun 110 – 125 old.

 

Shogun adalah motor bebek yang pernah dipasarkan oleh Suzuki di Indonesia. Untuk sekarang sendiri, Shogun sudah tidak dipasarkan lagi karena pangsa pasar motor bebek yang tengah menyedihkan di Indonesia.

 

Bicara mengenai motor Shogun, selain dari pada mengganti oli mesin, kita juga harus secara periodik mengganti filter olinya.

 

Adapun jika tidak menemukan untuk Shogun, kira-kira kita bisa menggunakan oli mesin dari motor apa ya?

 

Persamaan Filter Oli Shogun 110 – 125 Old

Persamaan Filter Oli Shogun 110 – 125 Old


Persamaan filter oli Shogun 110 – 125 old sama dengan Smash, Smash Titan, Satria F150/ Satria FU, Thunder 125, Spin 125, Skywave, Skydrive, hingga Hayate.

 

Untuk filter oli dari Shogun 125 New sendiri punya sedikit perbedaan di mana bentuknya tidak sama persis dengan yang lama sehingga tidak dapat saling tukar.

 

 

Kode Part Filter Oli Shogun 110 – 125 Old

Salah satu kode part untuk filter oli mesin yang bisa dipasangkan pada Shogun 110 – 125 Old adalah kode part dari brand IND dengan kode SKU: IFOASFU.

 

Dimensi Filter Oli Shogun 110 – 125 Old

Dari varian filter oli Shogun 110 – 125 Old merek IND, dimensi filter olinya adalah sebagai berikut:

  • Diameter Luar: 43,3 mm
  • Diameter Dalam: 13,7 / 21,5 / 23,3 mm
  • Diameter Filter: 41 mm
  • Panjang: 40 mm

 

Kapasitas Oli Setelah Ganti Filter Oli

Setelah ganti filter oli, kita setidaknya harus menambah takaran oli mesin setidaknya 0.1 liter. Pasalnya saat kita ganti filter oli, maka bagian filter oli tersebut kekurangan oli karena oli telah keluar saat kita melepas filter oli yang pertama.

 

Jadi jangan sampai kita tidak menambahkan oli mesin setelah ganti filter oli karena dapat menyebabkan oli mesin kurang takarannya.

 

Sedangkan takaran atau kapasitas oli mesin yang kurang dapat menyebabkan beberapa efek seperti:

  • Mesin jadi lebih mudah panas
  • Mesin jadi lebih bergetar
  • Nafas mesin jadi lebih pendek
  • Membuat kopling jadi mudah selip
  • Membuat ruang bakar jadi lebih cepat aus
  • Dll

 

Tips Membeli Filter Oli Mesin

Kita bisa membeli filter oli baik itu yang ori atau pun yang aftermarket asal part yang dibeli berkualitas dan diganti secara rutin.

 

Biasanya pergantian filter oli mesin ini dilakukan tiap 10.000 Km sekali untuk yang versi bahan filter kertas.

 

Sedangkan jika yang saringan atau filternya dari logam, maka kita bisa bersihkan saja tiap 10.000 Km.

 

Jika kalian ada budget lebih, bisa beli varian filter oli dari KTC KITACO yang biasanya menghadirkan filter oli dengan saringan dari logam.

 

Karena terbuat dari logam, maka cenderung lebih awet dan tidak usah sering diganti. Jadi kita hanya bersihkan saja di tiap periode tertentu seperti di 10.000 Km sekali.

 

Artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.

Wassalamu’alaikum

Irvan, S.E.
Irvan, S.E. Hallo, Saya Irvan, Saya adalah blogger yang sudah aktif menulis mengenai seluk-beluk permotoran sejak tahun 2019 dan sekarang merambah ke permobilan. Saya adalah lulusan SMK Otomotif di tahun 2015 dan lulus sebagai Sarjana Ekonomi di tahun 2019.

 ⚠  Iklan  ⚠ 
 ⚠  Iklan  ⚠ 

 ⚠  Iklan  ⚠ 

Suka dengan artikel Satupiston.com? Jangan lupa subscribe kami di Youtube :)