Kapan Harus Ganti Filter Oli Motor ??? Ini Jawabannya !!!
Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini kita akan membahas mengenai kapan harus ganti filter oli motor?
Pada sepeda motor
termasuk pada mobil, selain mengganti oli, kita juga wajib mengganti filter
olinya agar kualitas oli bisa lebih optimal saat digunakan.
Tetapi sebelum itu,
kita harus tahu jika tidak semua motor mengusung filter oli yang harus diganti.
Misalnya motor-motor
dari Honda seperti Honda Sonic 150 yang tidak mengusung filter oli mesin yang
harus diganti.
Tetapi memang cukup
banyak motor yang mengusung filter oli yang harus diganti, seperti misalnya
adalah Yamaha Byson, GSX R150, hingga Satria F150.
Adapun jika tidak
mengganti filter oli, tentu bisa berdampak buruk hingga kerusakan yang menguras
banyak biaya.
Jadi sebaiknya secara
teratur mengganti filter oli atau bersihkan filter oli di periode tertentu.
Lalu kapan waktu untuk
mengganti filter oli mesin ini?
Kapan Harus
Ganti Filter Oli Motor?
Kita harus ganti
filter oli mesin motor setiap periode 7.500 Km – 10.000 Km tergantung dari
anjuran pabrikan motor yang kita gunakan (sebenarnya bisa hingga 15.000 Km,
tetapi tidak direkomendasikan).
Sebagai contoh, Suzuki
Satria F150 dianjurkan untuk mengganti filter oli setiap periode 3 kali ganti
oli mesin dengan asumsi pergantian oli mesin dilakukan setiap 2.500 Km.
Sedangkan di Yamaha
Byson, periode pergantian oli dianjurkan setiap 10.000 Km sekali. Dengan tiap 3.000 Km sekali, filter
oli wajib dibersihkan.
Periode jarak tempuh
menjadi salah satu acuan paling populer dalam menentukan service rutin yang
salah satunya adalah saat hendak mengganti filter oli mesin.
Namun jika pencatat
jarak tempuh di speedometer sudah mati, maka kita bisa gunakan acuan pergantian
filter oli mesin setiap 3-4 kali pergantian oli mesin. Jadi kita harus ganti filter
oli saat mengganti oli mesin di periode 3-4 kali.
Ganti Filter Oli Mesin Motor Jika…
Selain dari jarak
tempuh, kita juga bisa langsung mengganti filter oli mesin jika filter oli
tersebut memang sudah rusak.
Biasanya saringan pada
filter oli terbuat dari semacam kertas, dan bagian tersebut rentang sobek atau
bahkan sangat terpenuhi oleh kotoran sehingga membuat sirkulasi oli tidak
lancar.
Pada kasus motor yang
sudah tua, filter oli ini akan diganti setiap mengganti oli. Ini bertujuan agar
performa mesin bisa lebih terjaga.
Kapasitas Oli Mesin Setelah Ganti Filter Oli Mesin
Perlu diperhatikan
jika setelah ganti filter oli mesin, maka takaran atau kapasitas oli mesin
harus ditambah setidaknya 0.1 – 0.2 liter.
Ini karena saat ganti
filter oli mesin, maka oli di bagian tersebut terbuang dan akan kosong.
Oleh karenanya,
pabrikan motor akan sangat menganjurkan untuk menambah kapasitas oli setelah
mengganti filter oli.
Dampak Buruk Tidak Pernah Ganti Filter Oli Mesin Motor
Berikut beberapa
dampak buruk dari tidak pernah ganti filter oli mesin motor;
- Oli cenderung akan lebih mudah kotor karena banyak serpihan
- Kotoran bisa membuat filter oli mampet dan sirkulasi oli jadi terganggu sehingga mesin jadi mudah panas hingga aus
- Nafas mesin bisa lebih pendek dan motor jadi mudah bergetar jika filter oli mampet karena banyak kotoran yang menghalangi
Artikel ini kami
cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.
