Ukuran Gear KLX 150 Supermoto, Lebih Ngeplong Pakai Ukuran Ini
Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini kita akan membahas mengenai ukuran gear KLX 150 Supermoto yang mana akan lebih plong jika pakai ukuran tertentu.
KLX 150 merupakan
motor dengan jenis dual purpose, ini adalah motor dari Kawasaki Motor Indonesia
(KMI) yang penjualannya terbilang sukses di Indonesia.
Bisa dikendaraai di
dua medan yakni medan tanah dan aspal, KLX 150 sukses mencuri perhatian bikers
di Indonesia bahkan menjadi brand image untuk motor trail.
Ya jika motor sport
fairing sering disebut sebagai Ninja, sekarang motor trail pun sering disebut
sebagai KLX.
Bicara soal gear atau
final gear, komponen yang satu ini tugasnya adalah untuk meneruskan putaran
dari mesin menuju velg atau roda yang tentu saja dibantu oleh rantai.
Adapun karena KLX 150
ini lebih identik dengan motor untuk garuk-garuk tanah, maka mungkin ada dari
sebagian bikers yang merasa ukuran gear-nya kurang oke untuk dipakai harian
atau pun untuk Supermoto.
Arti Motor Supermoto
Sebelum membahas lebih
jauh mengenai ukuran gear KLX 150 untuk supermoto, sebaiknya kita ketahui dulu
apa itu supermoto.
Dikutip dari Wikipedia.org, supermoto adalah:
Supermoto adalah bentuk balap sepeda motor yang diadakan di trek balap yang berganti-ganti antara tiga jenis permukaan trek: tanah yang padat di trek datar, lompatan dan rintangan motocross yang tidak teratur, dan aspal balap jalanan beraspal.
Untuk Kawasaki Motor
Indonesia sendiri, mereka menjual KLX 150 versi Supermoto yakni D-Tracker 150.
Ukuran Gear KLX 150 Supermoto
Ambil asumsi jika KLX
150 yang kita punya sudah dimodif ala-ala D-Tracker dengan ban yang lebih
berisi dan dikhususkan untuk penggunaan harian di jalanan beraspal.
Atas asumsi di atas,
maka kita cari tahu dulu ukuran dari ukuran gear standar milik KLX 150 yakni:
- KLX 150s lawas: 14/44
- KLX 150L lawas: 14/46
- New KLX 150L: 14/52
- KLX 150 BF: 14/52
Keterangan: angka sebelum garis miring adalah
ukuran gear depan, sedangkan angka setelah garis miring adalah ukuran gear
belakang
Di sini, anggaplah
kita menggunakan KLX 150 BF yang punya ukuran gear depan sebesar 14 dan ukuran
gear belakang sebesar 52.
Gear dari KLX 150 BF
tersebut menghasilkan rasio final gear sebesar 3.714 hasil dari membagi ukuran
gear belakang dan gear depan.
Di sini karena maksud
motor Supermoto yang kita gunakan adalah untuk penggunaan harian di jalan
aspel, maka kita turunkan rasio final gearnya dengan cara:
- Menurunkan ukuran gear belakang
- Atau menaikan ukuran gear depan
Sederhananya, kita
bisa pakai ukuran 14/46 atau bisa juga menggunakan ukuran 16/52 tergantung dari
kebutuhan kita.
D-Tracker 150 sendiri
menggunakan ukuran 14/45 untuk ukuran gear depan dan belakangnya, jadi kita
bisa pakai acuan ukuran gear tersebut.
Bila kita bandingkan
rasio final gear dari tiga opsi ukuran gear yang kita sebutkan di atas, maka
hasilnya adalah sebagai berikut:
- 46/14= 3.285
- 52/16= 3.25
- 45/14= 3.214
Ingat jika kita
menurunkan rasio final gear, maka putaran bawah akan semakin loyo namun putaran
atasnya akan lebih panjang, ini berlaku sebaliknya.
Adapun saat mengganti
ukurna gear, maka diusahakan jangan terlalu banyak sehingga membuat angka final
gear ratio menjadi berubah drastis.
Pasalnya itu akan
membuat tarikan motor malah benar-benar tidak enak seperti terlalu loyo di
putaran bawah atau nafas terlalu pendek dan mudah bergetar.
Kesimpulan
Ukuran gear KLX 150 Supermoto bisa
menggunakan ukuran 14/46, 16/52, atau pun 14/45 milik dari D-Tracker 150 yang
memang sudah mengusung konsep Supermoto.
Artikel ini kami
cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.