Cara Menghitung cc Motor Tiger, Gunakan Rumus Ini !!!
Satupiston.com – Assalamu’alaikum. kembali lagi pada artikel kami. Kali ini kita akan membahas mengenai cara menghitung cc motor Tiger.
Tiger adalah motor
sport naked dari Astra Honda Motor. Motor yang satu ini memiliki kubikasi sebesar
200 cc, meski sebenarnya cc sebenarnya tidak sebesar itu.
200 cc sendiri adalah
hasil pembulatan dan pengelompokan untuk segmen motor, di mana Tiger masuk ke
segmen motor sport 200 cc.
Nah bicara soal cc,
menarik rasanya jika kita sedikit membahas kembali mengenai cara menghitung cc
suatu motor.
Pasalnya, cara
menghitung cc ini nantinya akan bermanfaat untuk kita yang sering mengoprek
jeroan mesin motor.
Lalu, bagaimana sih
cara menghitung cc dari motor Tiger? Berikut pemaparannya dari kami.

Rumus Menghitung CC Motor Tiger
Sebelum lebih jauh
membahas mengenai cara menghitung cc motor Tiger, pertama-tama kita harus pilih
rumus yang akan digunakan untuk menghitung cc motor.
Adapun, kami sendiri
biasanya menggunakan rumus berikut:
pi x (r x r) x t :
1000
Keterangan:
- Pi = 3.14
- R = Jari-jari atau setengah dari diameter piston
- T = Tinggi tabung atau panjang langkah ruang bakar
Nah sekarang waktunya
menghitung cc Tiger. Di sini kami ambil contoh yakni Tiger Revo, di mana Tiger
Revo memiliki kubikasi mesin sebesar 196,7 cc hasil dari diameter piston
sebesar 63,5 cc dan langkah piston sebesar 62,2 mm.
Nah untuk menguraikan
hasil dari tabel spesifikasi Tiger Revo di atas, berikut cara menghitung cc
yang harus dilakukan:
Rumus: pi x (r x r) x
t : 1000
Pengerjaan:
3,14 x ((63,5:2) x
(63,5:2)) x 62,2 : 1000
= 3,14 x (31,75 x 31,75)
x 62,2 : 1000
= 3,14 x (1.008,0625)
x 62,2 : 1000
= 196,8
Dari hasil
perhitungan, nampak ada sedikit perbedaan antara cc Tiger Revo yang terpampang
di spesifikasi dan hasil pengerjaan kami. Hasil perhitungan kami adalah 196,8
cc, sedangkan dari spesifikasi adalah 196,7 cc.
Wah kenapa bisa
begini? Alasannya sederhana, sebab biasanya ada perbedaan pembulatan ukuran
piston yakni pembulatan diameter x langkah piston.
Hal tersebut
setidaknya dapat membuat hasil perhitungan akan berbeda. Tetapi jika faktanya
ada perbedaan hasil perhitungan cc dengan cc di spesifikasi, artinya kita harus
mencari lagi angka diameter x langkah piston yang lebih akurat.
Tetapi, pada intinya
rumus untuk menghitung cc dari Tiger atau motor lain adalah dapat menggunakan
rumus seperti apa yang kami paparkan di atas.
Ini akan sangat
berguna untuk menghitung kubikasi mesin motor standar hingga memperkirakan ukuran
ruang bakar baru jika nantinya kita akan melakukan modifikasi di sektor dapur
pacu.
Artikel ini kami
cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.