Pengertian Bore Up dan Tune Up, Ternyata Ini !!!
SATUPISTON.COM – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini
kita akan membahas mengenai pengertian dari bore up dan juga tune up.
Istilah bore up dan juga tune up sering didengungkan terlebih
bila kita sering berkunjung pada bengkel motor atau mobil.
Kami sebelumnya juga pernah membahas mengenai perbedaan
antara bore up dan tune up pada artikel berikut:
Baca Juga: 3 Perbedaan Bore Up dan Tune Up
Nah pada artikel ini, kami akan coba fokus untuk membahas
mengenai pengertian antara bore up dan juga tune up.
Wah kira-kira seperti apa ya pengertian dari bore up serta
tune up? Mari kita bahas bersama pada sub bab di bawah ini.
Pengertian Bore Up
Yang pertama, mari kita bahas terlebih dahulu mengenai bore
up. Bore up merupakan salah satu istilah atau penamaan yang cukup populer
termasuk pada anak pecinta mobil hingga anak pecinta motor.
Secara mendasar, bore maksudnya adalah diameter dari piston. Sedangkan
makna up artinya adalah memaksimalkan atau meningkatkan. Jadi dapat kita maknai
bahwa bore up adalah meningkatkan diameter dari piston.
Bore up ini mirip-mirip dengan oversize, tetapi bore up
langkahnya lebih advance dan juga biayanya lebih mahal dari oversize.
Baca Juga: Perbedaan antara Oversize dan Bore Up
Adapun dalam melakukan bore up, salah satu langkahnya adalah
mengganti piston ke ukuran yang lebih besar, mengganti dinding silinder ke
ukuran yang lebih besar, mengganti blok mesin ke ukuran yang lebih besar, serta
langkah tambahan seperti ganti noken as, ganti klep, ganti karbu, ganti
knalpot, hingga upgrade pengapian.
Dari gambaran langkah bore up, kita sudah terbayang bukan? Bahwa
bore up ini setidaknya dapat memangkas isi dompet kita, hehe.
Pengertian Tune Up
Selanjutnya kita bahas mengenai tune up. Tune ini dapat kita
maknai sebagai penyetelan atau penyesuaian (contoh kata lain adalah tuner atau
alat penyetel). Sedangkan up dapat kita maknai sebagai meningkatkan.
Jadi tune up dapat kita maknai sebagai melakukan peningkatan
penyetalan pada komponen-komponen mesin kendaraan.
Kenapa penyetelan harus ditingkatkan? Ya karena ketika
kendaraan sering digunakan, maka beberapa komponen mesin biasanya akan
mengalami penurunan performa dan jadi tidak menyetel antar satu komponen dengan
komponen lain.
Dalam bahasa teknik, penyetelan ini kadang disebut juga
sebagai kalibrasi, maksudnya adalah mengembalikan kembali stelan ke stelan awal
atau stelan standar.
Tune up sendiri secara lebih spesifik dapat dimaknai sebagai
melakukan penyetelan agar performa mesin dapat kembali bagus seperti baru
keluar dari dealer.
Berbeda dengan over haul, tune up ini tidak menghendaki
adanya pembongkaran mesin secara masif atau besar.
Jadi biasanya tune up ini melakukan penyetelan mesin dengan
minim melakukan bongkar mesin secara besar.
Misalnya saja menyetel celah busi, menyetel celah klep pada
mobil, menyetel platina, remap ECU, dan melakukan penyetelan lain pada mesin
yang sifatnya adalah penyetelan secara ringan (kadang berat sih hehe).
Pada mesin, memang antara 1 komponen dan komponen lain harus
saling nyetel, misal pada klep ada yang patokannya adalah klep in 20 mm dan
klep ex 15 mm.
Ketika nanti bertahun-tahun digunakan, maka celah klep akan
saling berbeda misal jadi 24 mm untuk in dan 17 mm untuk ex.
Ketika sudah begitu, maka kita harus melakukan tune up atau
penyetelan agar performa mesin jadi baik seperti awal-awal standarnya.
Kesimpulan
Kita masuk pada akhir sub bab artikel ini. Jadi kesimpulannya
adalah bahwa bore up merupakan melakukan pelebaran atau pembesaran piston,
sedangkan tune up adalah melakukan penyetelan pada tiap komponen mesin.
Artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga
bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.