Takaran Oli Shock Depan Ninja RR, Segini Takarannya Sob !!!

Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini
kita akan membahas mengenai takaran oli shock depan dari Ninja RR.
Ninja RR merupakan salah satu varian motor sport dari
Kawasaki. Di Indonesia, Ninja RR ini dipasarkan oleh Kawasaki Motor Indonesia
atau KMI.
Ninja RR sendiri dibekali dengan kubikasi terkategori di
kelas 150 cc pada mesin 1 silinder tegak dengan jenis 2 tak atau 2 langkah.
Di eranya, Ninja RR atau Ninja 150 RR merupakan salah satu
motor yang banyak digandrungi terutama oleh kaula muda.
Hal tersebut disebabkan karena desain dari Kawasaki Ninja RR
ini yang cenderung sangat keren di eranya.
Untuk sekarang sendiri, Kawasaki Ninja RR sudah tidak
diproduksi lagi karena terkendala atau terbentur dengan regulasi emisi gas
buang. Ninja RR sendiri terakhir dipasarkan pada tahun 2015 - 2016 silam.
Bicara soal takaran oli shock depan, tiap motor pastinya
memiliki takaran oli shock yang berbeda-beda. Hal tersebut salah satunya
dipengaruhi oleh dimensi atau ukuran dari shock depan motor itu sendiri.
Takaran Oli Shock Depan Ninja RR 150
Langsung saja, silahkan di simak di bawah ini:
Takaran oli shock depan Ninja RR adalah sebanyak 235
ml pada satu buah shocknya atau butuh oli shock sebanyak 470 ml untuk dua buah
shock depan kiri dan kanan.
Takaran oli di atas nantinya dapat berbeda-beda dalam
penerapannya. Hal tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor yang diantaranya
adalah jenis oli shock, tingkat kekerasan pegas shock, dan lain sebagainya.
Penyebab Shock Depan Jadi Keras Setelah Diisi Oli Shock
Salah satu masalah dalam pengurasan atau isi ulang oli shock
depan adalah shock depan yang menjadi keras.
Hal tersebut pernah kami alami beberapa kali dan tentunya
membuat handling pada saat berkendara sepeda motor jadi tidak enak atau tidak
nyaman.
Selain itu, jika shock depan terlalu keras, maka akan
menyebabkan bagian laher roda serta komstir jadi lebih mudah oblak atau rusak.
Adapun penyebab shock depan jadi keras setelah isi ulang oli
shock diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Takaran oli shock yang terlalu banyak.
2. Oli shock yang digunakan terlalu kental.
Jika shock depan menjadi keras setelah diisi ulang oli shock,
maka salah satu opsinya adalah dengan mengurangi takaran oli shock melalui baut
pembuangan di bawah tabung shock.
Jangan lupa untuk ukur ulang oli yang telah dibuang agar
takaran oli shock bagian kiri dan kanan tetap balance.
Nah artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata
semoga bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.