Kenapa Visor Iridium Tidak Boleh Disentuh?
Kenapa visor iridium itu tidak boleh disentuh? Sebenarnya bisa-bisa saja disentuh, tapi ada salah satu sticker legend di visor helm yakni yang intinya “Jangan disentuh”, lalu?
Satupiston.com - Assalamu’alaikum. Visor iridium adalah salah satu jenis visor helm yang paling populer di Indonesia.
Visor ini memiliki karakteristik yang unik, yaitu dapat merefleksikan cahaya matahari sehingga membuat penglihatan pengendara lebih nyaman dan aman.
Kenapa Visor Iridium Tidak Boleh Disentuh?
Visor iridium juga memiliki kelemahan, yaitu rentan luntur atau tergores.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara merawat visor iridium agar tetap awet dan berfungsi dengan baik.
Salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam merawat visor iridium adalah tidak menyentuhnya dengan tangan terlebih jika kotor atau berminyak.
Hal ini dikarenakan tangan kita mengandung minyak dan kotoran yang dapat merusak lapisan visor iridium.
Jika visor iridium disentuh dengan tangan, maka lapisannya akan cepat luntur atau tergores.
Selain itu, menyentuh visor iridium juga dapat menyebabkan kotoran dan minyak menempel pada visor.
Kotoran dan minyak ini dapat menghalangi pandangan pengendara dan membuat visor menjadi kusam.
Oleh karena itu, sebaiknya hindari menyentuh visor iridium sebisa mungkin.
Tips
Jika kalian terpaksa harus menyentuh visor iridium, maka sebaiknya cuci tangan terlebih dahulu dengan sabun dan air.
Setelah itu, keringkan tangan dengan handuk bersih. Kemudian, sentuh visor iridium dengan menggunakan sarung tangan yang bersih.
Selain tidak menyentuhnya dengan tangan, ada beberapa hal lain yang perlu diperhatikan dalam merawat visor iridium, yaitu:
- Bersihkan visor iridium secara rutin. Visor iridium yang kotor dapat menyebabkan pandangan pengendara menjadi terganggu. Oleh karena itu, sebaiknya bersihkan visor iridium secara rutin, setidaknya seminggu sekali.
- Gunakan pembersih khusus visor iridium. Pembersih khusus visor iridium akan membantu membersihkan visor tanpa merusak lapisannya.
- Hindari menggunakan bahan yang keras untuk membersihkan visor iridium. Bahan yang keras dapat menggores visor iridium.
- Simpan visor iridium di tempat yang kering dan bersih. Visor iridium yang lembap dapat menyebabkan jamur tumbuh.
Jika kalian mengikuti tips-tips di atas, semoga visor iridium kalian akan tetap awet dan berfungsi dengan baik.
Rangkuman
Berikut adalah penjelasan lebih lanjut mengenai mengapa visor iridium tidak boleh disentuh:
Lunturnya lapisan visor iridium
Lapisan visor iridium terbuat dari bahan yang sensitif terhadap minyak dan kotoran.
Ketika visor iridium disentuh dengan tangan, maka minyak dan kotoran dari tangan akan menempel pada lapisan visor. Minyak dan kotoran ini akan menyebabkan lapisan visor iridium menjadi luntur.
Lapisan visor iridium yang luntur akan membuat visor menjadi kusam dan tidak dapat merefleksikan cahaya matahari dengan baik.
Hal ini dapat menyebabkan penglihatan pengendara menjadi terganggu, terutama saat berkendara di bawah terik matahari.
Goresnya visor iridium
Visor iridium juga rentan tergores. Ketika visor iridium disentuh dengan tangan, maka kotoran dan minyak dari tangan dapat menyebabkan visor menjadi lecet.
Lecet pada visor iridium dapat membuat visor menjadi buram dan tidak dapat memberikan perlindungan yang maksimal bagi pengendara.
Selain menyentuhnya dengan tangan, visor iridium juga rentan tergores oleh benda-benda tajam, seperti kunci, paku, atau pasir.
Oleh karena itu, sebaiknya hindari menyimpan helm di tempat yang terdapat benda-benda tajam.
Cara merawat visor iridium
Untuk mencegah luntur atau tergoresnya visor iridium, ada beberapa hal yang dapat kalian lakukan, yaitu:
- Cuci tangan terlebih dahulu sebelum menyentuh visor iridium.
- Gunakan sarung tangan yang bersih untuk menyentuh visor iridium.
- Bersihkan visor iridium secara rutin dengan menggunakan pembersih khusus visor iridium.
- Hindari menggunakan bahan yang keras untuk membersihkan visor iridium.
- Simpan visor iridium di tempat yang kering dan bersih.
Artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.
