Apakah cc Motor Mempengaruhi Kecepatan atau Tidak? Mari Bahas di Sini

Daftar Isi

Apakah cc motor mempengaruhi kecepatan atau tidak? Ini adalah salah satu pertanyaan yang jawabannya bisa ya dan bisa juga tidak, tergantung beberapa aspek lain soalnya.

 

Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini kita akan membahas mengenai cc motor.

 

Kita seringkali mendengar orang membicarakan tentang cc pada motor.

 

Namun, seberapa besar pengaruh cc terhadap kecepatan motor? Pada artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang apakah cc motor mempengaruhi kecepatan atau tidak.

 

Pengertian cc Motor

Sebelum membahas lebih lanjut tentang pengaruh cc terhadap kecepatan motor, kita perlu memahami terlebih dahulu apa itu cc pada motor.

 

Singkatnya, cc adalah kapasitas silinder mesin motor yang diukur dalam satuan cubic centimeter (cc).

 

Semakin besar cc pada motor, semakin besar kapasitas mesin dan semakin banyak ruang yang tersedia untuk pembakaran bahan bakar.

 

 Hal ini dapat menghasilkan tenaga yang lebih besar, namun juga meningkatkan konsumsi bahan bakar.

 

Apakah cc Motor Mempengaruhi Kecepatan atau Tidak?

Pertanyaan yang sering diajukan adalah apakah semakin besar cc pada motor akan membuat motor menjadi lebih cepat? Jawabannya sebenarnya tidak semudah itu.

 

Meskipun cc dapat mempengaruhi tenaga yang dihasilkan oleh mesin, namun kecepatan motor dipengaruhi oleh beberapa faktor lain seperti rasio gigi, berat kendaraan, dan hambatan udara.

 

Sebuah motor dengan cc besar mungkin dapat menghasilkan tenaga yang lebih besar, namun jika faktor lain tidak mendukung, maka kecepatan motor tidak akan terlalu berbeda dengan motor dengan cc yang lebih kecil.

 

Sebagai contoh, motor sport dengan cc besar mungkin memiliki tenaga yang lebih besar dan kecepatan yang lebih tinggi daripada motor bebek dengan cc yang lebih kecil.

 

Namun, jika kita membandingkan motor sport dengan cc besar dengan motor sport dengan cc yang lebih kecil, maka kecepatan keduanya tidak akan terlalu berbeda jauh.

 

Jadi semakin besar cc, maka semakin besar potensi motor akan jadi semakin cepat, tetapi tidak mutlak seperti itu.

 

Contoh kongkritnya adalah Yamaha Byson karbu berkubikasi 150 cc bisa diasapi dengan mudah oleh Yamaha Jupiter MX 135 yang hanya punya mesin berkubikasi 135 cc.

 

Kenapa? Sebab dari desain, bobot, hingga aerodinamika jelas berbeda.

 

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kecepatan Motor

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, cc bukanlah satu-satunya faktor yang mempengaruhi kecepatan motor.

 

Berikut adalah beberapa faktor lain yang dapat mempengaruhi kecepatan motor:

1. Rasio Gigi

Rasio gigi yang kita maksud merupakan perbandingan antara jumlah gigi gear depan dan belakang pada kendaraan.

 

Semakin rendah rasio gigi, semakin tinggi kecepatan kendaraan yang dapat dicapai. Namun, semakin rendah rasio gigi, semakin rendah torsi yang dikonversikan oleh mesin pada roda belakang.

 

2. Berat Kendaraan

Semakin berat kendaraan, semakin sulit untuk mencapai kecepatan yang tinggi.

 

Hal ini karena semakin berat kendaraan, semakin besar hambatan yang harus diatasi oleh mesin untuk menggerakkan kendaraan.

 

3. Hambatan Udara

Hambatan udara juga dapat mempengaruhi kecepatan motor. Semakin besar kecepatan motor, semakin besar hambatan udara yang harus diatasi oleh kendaraan.

 

Hal ini dapat mempengaruhi efisiensi bahan bakar dan kecepatan motor.

 

Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa ukuran mesin atau cc motor tidak selalu menentukan kecepatan kendaraan.

 

Ada beberapa faktor lain yang dapat mempengaruhi kecepatan motor, seperti desain mesin, bobot kendaraan, kondisi jalan, dan keterampilan pengemudi.

 

Selain itu, cc motor juga mempengaruhi konsumsi bahan bakar dan kenyamanan berkendara.

 

Oleh karena itu, dalam memilih motor, kita perlu mempertimbangkan kebutuhan dan preferensi kita serta memahami faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan dan kinerja kendaraan.

 

Sebagai pengendara yang bertanggung jawab, kita juga perlu mematuhi aturan dan peraturan yang berlaku serta melakukan perawatan dan perbaikan motor secara berkala untuk menjaga keselamatan dan keandalan kendaraan.

 

Artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.

Wassalamu’alaikum.