Apa Itu Rekber Admin dalam Jual Beli Online ???
Apa itu rekber admin dalam jual beli online? Ini adalah salah satu pembahasan yang menarik, sebab rekber ini menjadi trend baru dalam bertransaksi online.
Satupiston.com –
Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. kali ini kita akan membahas
mengenai rekber admin.
Jika kalian pernah berselancar di forum jual beli Facebook
yang sistem transaksinya secara kirim-kirim, mungkin sesekali akan menemukan
seruan untuk “rekber admin”.
Lalu, apa sih maksudnya? Mengingat masih banyak orang yang
belum tahu mengenai ini dan dikhawatirkan bisa disalahgunakan (dimanfaatkan
untuk ditipu).
Apa Itu Rekber Admin dalam Jual Beli Online

Rekber admin maksudnya adalah rekening bersama via admin dan
bukan via marketplace online seperti Shopee, Lazada, Tokopedia, Bukalapak atau
sejenisnya.
Biasanya, rekber admin ini bisa menggunakan admin grup atau
pun via jasa rekening bersama di luar grup yang statusnya adalah pemilik usaha
jasa rekber (adminnya sendiri).
Sayangnya, meski ada rekber yang terpercaya, namun tetap
susah untuk menggunakan rekber secara aman.
Kenapa? Sebab banyak admin rekber terpercaya yang akunnya
dikloning atau dipalsukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Imbasnya adalah banyak yang tertipu dengan jasa rekber
karena menggunakan jasa palsu.
Ini juga yang jadi kegundahan pada admin rekber terpercaya,
sebab akunnya banyak dipalsukan dan mencoreng namanya sendiri.
Tips Menggunakan Rekber
Lebih baik menggunakan sistem bertemu secara langsung (COD)
jika tidak yakin dengan kredibelitas suatu admin rekber.
Atau bisa menggunakan aplikasi marketplace seperti
Tokopedia, Shopee, dan sejenisnya meski ada beberapa sistem yang mungkin
membingungkan.
Misal di Tokopedia, di mana biasanya tidak bisa berjualan
akun secara langsung, jadi harus melakukan pengiriman secara fisik (artinya
bisa saja ada tambahan biaya untuk ongkos kirim).
Sedangkan untuk Shopee, biasanya bisa menjual akun secara
langsung (tanpa melakukan pengiriman fisik), ini tentu sangat membantu tetapi
sayangnya, tingkat penipuan di Shopee terbilang tinggi, jadi kita harus
hati-hati juga ketika bertransaksi terlebih di toko Shopee yang belum banyak
menjual barang.
Jika pembelian akun sudah selesai, segera amankan akun misal
dengan ganti email, ganti password, dan sejenisnya.
Sebab bisa saja akun yang baru dibeli diretas kembali oleh
penjual sehingga pembeli bisa mengalami kerugian.
Ngomong-ngomong, kenapa banyak penjual jasa atau akun enggan
menggunakan rekber via marketplace?
Salah satu alasannya adalah karena bisa saja pembeli
melakukan klaim palsu yakni barang tidak sampai atau barang tidak sesuai
deskripsi, sehingga membuat akun yang telah diserahkan tidak dibayarkan oleh
pihak aplikasi.
Uang yang harusnya diserahkan ke penjual bisa dikembalikan
ke pihak pembeli karena klaim palsu ini.
Sehingga banyak penjual yang menjual akun enggan menjual di
marketplace online karena alasan ini.
Jadi sebenarnya sih dari sisi penjual atau pun pembeli
sama-sama punya peluang untuk menipu, tinggal bagaimana ke depannya ada sistem
transaksi yang benar-benar bisa meminimalisir adanya penipuan seperti ini.
Dan bagi penjual atau pun pembeli, harus tetap update
mengenai sistem atau kebijakan di suatu aplikasi marketplace atau pun jasa
rekber pribadi, sebab bisa saja nanti kita merasa dirugikan karena ternyata ada
kebijakan yang tidak sesuai.
Artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga
bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.