Saat Mesin Mati Baterai Berfungsi Sebagai Sumber Energi Untuk Menghidupkan Apa?
Saat mesin mati baterai berfungsi sebagai sumber energi untuk menghidupkan apa saja? Tidak ada perdebatan mengenai fungsi baterai di sistem AC atau pun DC saat mesin mati.
Satupiston.com –
Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. kali ini kita akan membahas
mengenai fungsi baterai saat mesin mati.
Untuk yang masih asing dengan nama baterai pada kendaraan
bermotor, mari kita sebut saja ini dengan nama yang lebih umum yakni aki.
Aki adalah accu atau accumulator, di mana perannya di kendaraan
bermotor sangat penting. Terlebi huntuk kendaraan terbaru di era terkini.
Banyak sepeda motor yang sudah meninggalkan kick starter dan
hanya menyisakan satu sistem starter mesin yakni elektrik starter.
Tentunya, elektrik starter ini butuh listrik dan listrik
tersebut disuplai oleh baterai.
Saat Mesin Mati Baterai Berfungsi Sebagai Sumber Energi Untuk Menghidupkan Apa?
Ketika mesin mati, baterai atau aki akan berfungsi sebagai
sumber energi yang menghidupkan aksesoris kelistrikan, penerangan meliputi
lampu-lampu, klakson, hingga elektrik starter.

Pada intinya adalah saat mesin mati, maka aki akan berperan
memberikan suplai daya listrik dengan arus DC.
Di sini, fungsinya sama baik untuk sistem kelistrikan DC
atau pun AC. Hanya saja untuk lampu-lampu yang mengambil jalur di luar aki
(misal dari alternator), maka lampu-lampu tidak akan menyala dan hanya akan
menyala saat mesin dalam keadaan hidup.
Aki tentu tidak akan menerima suplai listrik dari sistem
pengisian saat mesin dalam keadaan mati, ini karena sistem pengisian aki hanya
akan bekerja saat mesin dalam keadaan hidup atau menyala.
Jangan Terlalu Lama Menyalakan Motor Saat Mesin Mati
Salah satu hal yang membuat listrik di aki cepat tekor
adalah karena motor atau mobil kerap dinyalakan kontaknya dengan status mesin
mati.
Ini akan membuat aki menjadi lebih mudah tekor, sebab sistem
pengisian tidak aktif dan energi listrik benar-benar bersumber dari aki.
Lambat laun, tindakan ini akan membuat aki harus dicas ulang
dan bahkan jika sampai tekor terlalu dalam, maka bisa membuat cell aki
mengalami kerusakan.
Baterai Pada Kendaraan Bermotor Berapa Volt?
Pada motor dan mobil “umum”, biasanya tegangan listrik yang
digunakan pada aki adalah sebesar 12 volt.
Sedangkan pada kendaraan bermotor atau mobil yang besar, ada
juga yang menggunakan aki dengan tegangan sebesar 24 volt.
Namun untuk pengguna motor, biasanya tegangannya adalah
sebesar 12 volt dengan arus yang beragam.
Misal ada yang menggunakan arus 3 ampere hours, 5 ampere
hours, 8 ampere hours, dan lain sebagainya.
Efek Baterai Tidak Dipasang
Termasuk saat baterai sudah drop, maka efeknya sama seperti
baterai yang ttidak dipasang.
Baterai yang tidak dipasang tentu bisa membuat kendaraan
bermotor “mati suri”. Misalnya saja jadi tidak dapat dinyalakan.
Untuk sepeda motor bagaimana? Sama saja, meski pada sepeda
motor tahun lama dengan sistem kelistrikan AC masih bisa diakali dengan
menyalakan menggunakan kick starter.
Namun performa kelistrikan akan berkurang, misal motor yang
bisa kurang bertenaga hingga lampu yang jadi redup.
Artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga
bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.