Ukuran Seal Shock Thunder 250 Bagian Depan dan Persamaannya

Table of Contents

Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini kita akan membahas mengenai ukuran seal shock Thunder 250 bagian depan dan persamaannya.

 

Bila dibandingkan dengan adik kandungnya, sepertinya Thunder 250 ini masih kalah populer.

 

Ya, dulunya Suzuki Indonesia sempat mengeluarkan Thunder 250 guna ikut dalam peta persaingan motor naked di atas 200 cc,

 

Namun sayangnya, Thunder 250 ini terbilang masih kalah saing bila dibandingkan dengan Tiger atau pun Scorpio.

 

Tetapi meski begitu, motor yang satu ini masih ada yang mencari unit bekasnya baik itu untuk digunakan harian, kanibalan, atau pun untuk dimodifikasi.

 

Bicara soal Thunder 250 nih, motor yang satu ini juga banyak diburu bagian onderdilnya.

 

Salah satunya adalah seal shock depan. Di mana seal shock depan dari Thunder 250 dicari karena harganya yang relatif lebih murah dari seal shock bawaan motor tertentu.

 

Ukuran Seal Shock Thunder 250 Bagian Depan

Ukuran seal shock depan Thunder 250 bagian depan adalah sebesar 37 x 50 x 11 atau sering juga ditulis sebagai 37 – 50 – 11. Angka-angka ini menyangkut bagian diameter dalam, luar, serta tinggi dari seal shock itu sendiri.

 

Jadi untuk membacanya, maka seal shock Thunder 250 bagian depan ini punya ukuran 37 mm untuk diameter lingkar dalam, 50 mm untuk diameter lingkar luar, dan 11 mm untuk ketinggan seal shock.

 

Sebagai informasi, seal shock depan dari Thunder 250 ini cukup banyak diperjualbelikan karena digunakan untuk substitusi di motor lain.

 

Persamaan Seal Shock Thunder 250 Bagian Depan

Seperti yang disebutkan sebelumnya, seal shock Thunder 250 bagian depan ini masih banyak diperjualbelikan karena digunakan untuk susbstitusi seal shock depan motor lain.

 

Adapun jika bicara soal persamaan ukuran, seal shock depan dari Thunder 250 ini sama dengan motor-motor berikut:

• Kawasaki Ninja 250 mono
• Kawasaki Ninja 250 2 silinder lawas
• Honda CBR 250 lawas

 

Kode Part Seal Shock Depan Thunder 250

Kode part seal shock depan dari Suzuki Thunder 250 adalah 51153-25D00L00. Sedangkan untuk seal dust atau tutup debunya adalah 51173-25D00L00.

 

Untuk pembelian seal shock depan, biasanya antara seal shock dan tutup debunya dijual secara satu pasang.

 

Meski memang ada yang menjual secara ketengan atau satu per satu dan tidak dijual secara satu set.

 

Penyebab Seal Shock Depan Rusak atau Bocor

Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan kenapa seal shock depan ini rusak atau bocor, di antaranya adalah sebagai berikut:

• Faktor usia
• Sering membawa beban berlabihan
• Kerap menerjang jalanan yang tidak mulus dengan kecepatan tinggi
• Menggunakan seal shockbreaker yang kurang berkualitas
• Pemasangan seal shockbreker yang kurang tepat sehingga membuat seal kembali bocor
• Sering terkena panas atau pernah terkena panas yang suhunya tinggi (misalnya terkena api mesin las)
• As shockbreaker berkarat di area seal shock
• Seal shockbreaker sering kotor dan tidak dibersihkan
• Oli shock yang kurang tepat baik dari takaran atau pun kekentalan sehingga tekanannya tidak sesuai

 

Tips Memperpanjang Usia Seal Shock Depan

Ada beberapa tips untuk memperpanjang usia seal shock depan, yakni:

• Segera bersihkan area seal shock jika terdapat debu atau kerikil
• Segera  ganti atau bersihkan as shock jika terdapat karat
• Jangan menggunakan motor dengan kecepatan tinggi pada jalanan yang tidak rata
• Gunakan seal shock depan yang berkualitas
• Jangan sering membawa beban berlebih pada motor
• Pasangkan seal shock depan pada teknisi ahli agar pemasangannya sesuai

 

Cara Darurat Mengatasi Seal Shock Depan Yang Bocor

Dalam keadaan darurat dan jika kebocoran tidak terlalu besar, maka kita bisa menggunakan sabun colek untuk menambal seal shock yang bocor.

 

Caranya adalah dengan mengoleskan sabun colek ke sektor seal shock depan yang mengalami kebocoran.

 

Adapun cara ini cukup efektif jika kebocorannya masih berupa rembesan, tetapi tidak direkomendasikan digunakan dalam jangka waktu lama karena bisa membuat kerusakan lebih parah pada komponen lain.

 

Artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan samapi jumpa.

Wassalamu’alaikum.