Diameter Piston Gear 125 dari Yamaha Berapa mm?
Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini kita akan membahas mengenai diameter piston Gear 125 dari Yamaha berapa mm?
Gear 125, ini adalah
salah satu varian motor metik yang dijual oleh Yamaha Indonesia Motor Manufacturing
untuk pasar Indonesia.
Motor yang satu ini
dibekali dengan kubikasi mesin sebesar 125 cc atau lebih tepatnya adalah
sebesar 124.96 cc.
Selain itu, secara
umum mesin dari Yamaha Gear 125 ini sudah mengaplikasikan jenis pengabutan
bahan bakar berjenis fuel injection.
Nah kita kembali ke
topik utama dalam pembahasan ini yakni mengenai diameter piston Gear 125,
kira-kira berapa mm?
Diameter Piston Yamaha Gear 125
Diameter piston Gear
125 adalah sebesar 52,4 mm. Adapun langkah piston dari Gear 125 adalah sebesar
57,9 mm pada satu silinder tunggal.
Mesin dari Yamaha Gear
125 berjenis 4 tak atau 4 langkah bercamshaft SOHC serta sistem koplingnya
adalah single dry clutch atau dalam kata lain adalah motor automatic (metik).
Bila kita komparasikan
antara diameter dan langkah piston dari Yamaha Gear 125, sudah jelas jika motor
ini menganut mesin berjenis overstroke.
Overstroke sendiri
adalah tipikal mesin yang condong lebih besar ukuran langkah pistonya ketimbang
ukuran diameter piston.
Karakter dari mesin
overstroke adalah lebih oke ditarikan bawah, sehingga cocok untuk motor-motor
perkotaan yang cenderung padat hingga macet dan lebih mengandalkan stop and go.
Hal ini tentu berbeda
dengan mesin berjenis overbore yang cenderung oke di putaran atas tapi melempen
di putaran bawah.
Spesifikasi Yamaha Gear 125 Model 2022
Soal spesifikasi,
motor ini punya daya terbaik di angka 7 kW pada putaran 8000 RPM. Sedangkan torsi
terbaiknya adalah sebesar 9.5 Nm pada putaran 5500 RPM.
Lebih lengkapnya,
berikut spesifikasi dari Yamaha Gear 125:
Mesin |
|
Tipe Mesin |
4-stroke, SOHC |
Susunan Silinder |
Single Cylinder |
Diameter x Langkah |
52,4 x 57,9 mm |
Perbandingan Kompresi |
9,5 : 1 |
Volume Silinder |
124.96 cc |
Daya Maksimum |
7,0 kW / 8000 rpm |
Torsi Maksimum |
9,5 Nm / 5500 rpm |
Sistem Starter |
Electric Starter |
Sistem Pelumasan |
Wet Sump |
Kapasitas Oli
Mesin |
Total = 0,84 L ; Berkala = 0,80 L |
Sistem Bahan Bakar |
Fuel Injection |
Tipe Kopling |
Single dry clutch |
Tipe
Transmisi |
Full Automatic |
Dimensi |
|
P x L x T |
1870mm X 685mm X 1060mm |
Jarak Sumbu Roda |
11260mm |
Tinggi Tempat Duduk |
750mm |
Berat
Isi |
96 Kg |
Kapasitas Tangki Bensin |
4,2 L |
Jarak Terendah Ke Tanah |
160mm |
Rangka |
|
Tipe Rangka |
Underbone |
Suspensi Depan |
Telescopic |
Suspensi Belakang |
Unit Swing |
Ban Depan |
80/80-14M/C (43P) |
Ban Belakang |
100/70-14M/C (51P) |
Rem Depan |
Disc Brake |
Rem Belakang |
Drum Brake |
Tipe Ban |
Tubeless |
Kelistrikan |
|
Sistem
Pengapian |
TCI |
Battery |
YTZ6V (Gear S), YTZ4V/ GTZ4V/ NTZ4V
(Gear Standar) |
Tipe Busi |
CR6HSA |
Artikel ini kami
cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.