Apakah Fungsi Dari Release Fork Pada Sistem Kopling ??? Ternyata Ini !!!

Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini kita akan membahas mengenai apakah fungsi dari release fork pada sistem kopling? Wah, kira-kira apa ya?

 

Release fork adalah salah satu komponen pada sistem kopling manual mobil yang punya fungsi penting, Oleh karenanya, komponen yang satu ini selalu diperhatikan kondisinya agar sistem kopling daoat berjalan dengan baik.

 

Kopling sendiri adalah pemutus dan penghubung putaran dari mesin dan transmisi. Dalam bahasa Inggris, kopling sendiri disebut dengan clutch, sedangkan dalam bahasa Belanda, kopling disebut dengan koppeling.

 

Well, mari bahas kembali topik utama dalam pembahasan ini.

 

Apakah Fungsi Dari Release Fork Pada Sistem Kopling?

Fungsi dari release fork pada sistem kopling adalah untuk menekan dan membebaskan release bearing. Release bearing sendiri terletak di antara pegas kopling dan release fork.

 

Soal release fork, komponen yang satu ini disebut juga sebagai sebagai tongkat pembebas atau garpu pembebas atau juga garpu kopling.

 

Release fork sendiri harus bisa bekerja dengan bebas saat menekan release bearing. Tetapi pada beberapa kondisi, kadang release fork macet atau bahkan patah karena usia pakai.

 

Soal release bearing, komponen yang satu ini adalah bantalan yang perlu dilumasi dan karena sistem kopling mobil biasanya mengusung kopling kering, maka release bearing ini biasanya mengusung sistem pelumasan tertutup.

 

Release bearing sendiri biasanya sudah terlumasi dari bawaan pabriknya atau saat kita membelinya.

 

Komponen Lain Pada Kopling Mobil

Apakah Fungsi Dari Release Fork Pada Sistem Kopling ??? Ternyata Ini !!!

Berikut adalah beberapa komponen lain pada kopling mobil dengan catatan bahwa tidak semua komponen akan dijelaskan di bawah:

1. Clutch Cover

Komponen yang satu ini disebut juga sebagai matahari kopling dan ada juga yang menyebutnya sebagai rumah kopling.

 

Benda yang satu ini diletakan di flywheel atau roda gila dengan cara dipasangi baut.

 

Fungsi dari clutch cover adalah sebagai tempat kampas kopling diletakan. Karena fungsi ini, tak heran jika komponen ini juga disebut sebagai rumah kopling.

 

Pada matahari kopling ini ada beberapa komponen lain seperti pelat penekan serta pegas atau per kopling.

 

2. Kampas Kopling

Kampas kopling adalah komponen yang dominan jika mengalami kerusakan, meski sebenarnya banyak sekali komponen kopling yang bisa rusak karena usia pakai atau karena kesalahan pemakaian.

 

Nama lain dari kampas kopling adalah disc clutch atau pun clutch plate, Komponen ini akan dipaksa untuk melepas dan berhubungan dari clutch cover menuju imput shfat transmisi.

 

Tentunya terhubung dan terputusnya kampas kopling ke input shaft ini dilakukan saat mesin sedang berputar, jadi jangan heran jika kampas kopling ini akan aus jika terus digunakan.

 

3. Release Bearing

Release beraing sendiri biasanya terdapat pada sistem kopling manual di mobil. Letak dari laher kopling ini biasanya terdapat di antara release fork dan pegas kopling.

 

Fungsi release bearing adalah untuk meneruskan dorongan dari release fork untuk menuju bagian diafragma spring yang terdapat pada clutch cover.

 

Artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.

Wassalamu’alaikum.

Bagikan Artikel Ini Melalui:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel




Suka dengan artikel Satupiston.com? Jangan lupa subscribe kami di Youtube :)

x