Air Merupakan Sumber Daya Alam Yang Dapat Diperbaharui Karena Jumlahnya ??
Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini kita akan membahas mengenai alasan air merupakan sumber daya alam yang dapat diperbaharui.
Air menjadi salah satu
aspek terpenting dalam kehidupan, air sendiri merupakan zat cair yang identik
dengan basah.
Dalam kehidupan
sehari-hari, kita butuh air untuk banyak keperluan penting seperti minum,
makan, mencuci, hingga untuk “makanan” tanaman atau tumbuhan.
Pada intinya, manusia,
tumbuhan, hewan, hingga bumi ini sangat butuh akan adanya air. Bahkan bagi para
ilmuan, salah satu syarat utama dari suatu planet yang dapat ditinggali oleh
umat manusia adalah adanya ketersediaan air.
Bicara soal air, dalam
IPA, air termasuk salah satu sumber daya alam yang dapat diperbaharui. Lalu,
kira-kira alasan tersebut kenapa ya?
Alasan Air Merupakan Sumber Daya Alam Yang Dapat Diperbaharui
Air merupakan sumber daya alam yang dapat
diperbaharui karena jumlahnya
melimpah atau sangat banyak. Selain itu, air juga terus diperbaharui melalui
proses terjadinya hujan.
Kami teringat dengan
salah satu teori di mana menyatakan bahwa air di bumi ini kurang lebih
jumlahnya tetap, hanya saja wujudnya saja yang berubah-ubah (misalnya menjadi
es, mencair, atau menguap).
Pada proses hujan, air
dari beberapa tempat mengalami penguapan karena suhu panas dari cahaya matahari
yang ada di bumi.
Uap air kemudian menuju
langit atau atmosfir untuk mengembun dan mengalami pendinginan hingga menjadi
kristal es dan juga perlahan menjadi awan.
Saat awan sudah tidak
dapat lagi menampung air, maka air-air tersebut terjun ke muka bumi (tanah) dan
proses ini lah yang menjadi gambaran besar dari hujan.
Bahan Bakar Dari Air

Para ilmuan dan ahli
sejauh ini masih mencari cara untuk menggantikan hasil tambang seperti minyak
bumi dengan air.
Minyak bumi sendiri
jumlahnya terbatas, sedang air cenderung berjumlah lebih banyak dan melimpah.
Penggunaan minyak bumi
sendiri sudah mulai dibatasi, dan energi pengganti seperti energi matahari
hingga energi listrik mulai banyak digunakan sebagai penggantinya.
Tentu jika kita
mengambil konsep pembakaran minyak bumi pada kendaraan bermotor, rasanya akan
sangat kontras atau sulit sekali mengganti minyak bumi dengan air.
Sebab minyak bumi
relatif dapat menyulut api, sedangkan air bersifat memadamkan api. Ini lah yang
jadi kesulitan hingga kini.
Sebab perlu ada model
baru dari sistem mekanisme mesin dari yang awalnya melakukan pembakaran
menggunakan minyak bumi menjadi proses lain yang memanfaatkan air sebagai bahan
utamanya.
Artikel ini kami
cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.