Resmi: Petronas Tinggalkan Yamaha Untuk Musim Depan
Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Seperti yang dikabarkan sebelumnya,
Petronas dikabarkan akan meninggalkan SRT dan Yamaha karena masalah finansial
serta pandangan proyek yang sudah berbeda. Kini, perpisahan antara Yamaha dan
Petronas sudah diumumkan secara resmi.
Pandemi menjadi salah satu alasan kenapa Petronas
meninggalkan Sepang Racing Team (SRT) selaku tim satelit dari Yamaha.

Namun selain pandemi, Petronas juga tidak sejalan dengan proyeksi
SRT yang lebih memprioritaskan pembalap asal Eropa ketimbang pembalap Malaysia.
Di musim lalu, mungkin masih bisa dimaklumi, sebab performa
Petronas dapat dikatakan bagus. Namun untuk musim sekarang, nampak Petronas
merasa “putus asa”, sebab performa tim dan pembalapnya dapat dikatakan tidak
bagus.
Selain itu, Petronas menganggap dana yang digelontorkan untuk
keperluan sponsor di SRT terbilang besar. Hal tersebut tentu tidak baik untuk
situasi ekonomi di era pandemi ini.
Jadi dapat dikatakan, Petronas akan hengkang dari SRT di
kelas Moto3, Moto2, dan juga di MotoGP.
Sepang International Circuit (SIC) mengumumkan pernyataan
pada 14 Agustus 2021 sebagai berikut:
SIC Mengucapkan terima kasih kepada PETRONAS untuk dukungan yang luar biasa selama kerjasama dan perjalanan yang luar biasa ketika kita bersama. Kami menghormati keputusan PETRONAS, dan disepakati bersama bahwa kemitraan ini telah mencapai tujuannya. Kami telah menikmati kemitraan yang sukses ini, dengan pencapaian luar biasa dan momen tak terlupakan bersama tim. Aku percaya ini bukan akhir dari kolaborasi kami di olahraga motor saat kami melanjutkan pencarian kami dalam memelihara bakat olahraga motor Malaysia… SIC sendiri bangga telah terlibat dalam pembentukan dan pengembangan awal tim yang telah melampaui harapan dalam kinerjanya. Kami berharap yang terbaik untuk tim selanjutnya di fase evolusinya di bawah entitas baru.
Sebenarnya untuk saat ini, Yamaha pabrikan berpeluang meraih
gelar juara bersama pembalap muda hasil binaan Petronas SRT yakni Quartararo.
Tapi jika boleh jujur, sekarang Yamaha tengah dirundung
masalah internal yakni tidak harmonisnya Yamaha dengan Vinales.
Mungkinkah itu jadi salah satu alasan lain kenapa Petronas
hengkang dari SRT dan Yamaha?
Artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga
bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.