Kritik Valentino Rossi Untuk GP Italia 2021 Saat Jason Dupasquier Gugur

Daftar Isi [Tampil]

 

Kritik Valentino Rossi Untuk GP Italia 2021 Saat Jason Dupasquier Gugur
Momen hening sebelum kelas MotoGP Italia 2021 dimulai (30/5/2021)

Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Sob kisah GP Mugello Italia 2021 nampak akan banyak dikenang.

 

Salah satu alasannya adalah karena pembalap muda yang bergelut di ajang Moto3 yakni Jason Dupasquier gugur di sesi kualifikasi pada 29 Mei 2021.

 

Ia terlibat kecelakaan yang membuatnya harus dilarikan ke rumah sakit menggunakan helikopter medis.

 

Jason Dupasquier pun dikabarkan koma dan pada akhirnya harus menyerah karena kecelakaan motor yang ia alami.

 

Menghadapi kenyataan tersebut, banyak rasa hormat yang diungkapkan oleh para kru tim serta para pembalap.

 

Salah satunya adalah dengan tidak membalap, mempersembahkan kemenangan, hingga momen hening yang dilakukan sesaat sebelum race MotoGP dilakukan.

 

Meski demikian, legenda hidup MotoGP yakni Valentino Rossi memberikan suara kritikannya atas berjalannya MotoGP Italia 2021.

 

Pasalnya, Vale menganggap tidak seharusnya balapan dilanjutkan ketika ada salah satu rider yang gugur di lintasan.

 

Sangat sulit. Setelah apa yang terjadi pada Jason kemarin, mengapa kita tetap lanjut ? Semuanya seperti kehilangan akal. Sayangnya apa yang kita lakukan hari ini tidak mengubah apa yang terjadi pada Jason kemarin. Kami banyak berdiskusi tentang apakah kita akan tetap race atau stop, tapi sayangnya itu tidak mengubah situasi. Ditahun 2011 saat Sic di Malaysia saat itu race dibatalkan, tapi karena itu terjadi saat balapan. Aku tidak berpikir ada diskriminasi. Tapi jika ditanya, semua orang pasti ingin berkemas dan pulang. Jika mereka mengirim kami pulang, aku akan setuju. Apalagi aku mengetahui tadi malam bahwa situasi Jason sangat buruk. Ini menyakitkan dan sulit bagi semua orang, tetapi apa yang bisa kamu lakukan? Kamu harus race dan berkonsentrasi walau sulit karena jika tidak maka akan berbahaya. Tapi sejujurnya, itu sangat sulit. Di satu sisi, kami telah membuat banyak kemajuan dalam hal keselamatan dengan mengubah lay out. Tetapi itu tidak cukup. Kami sering meminta area run-out yang lebih besar, tetapi terkadang tidak memungkinkan karena membutuhkan banyak uang untuk mengubahnya. Kemudian ada perbaikan besar pada helm, wearpack, dan airbag. Aku rasa telah terjadi kemajuan yang baik di bidang ini selama beberapa tahun terakhir. Tapi apa yang kita lihat kemarin adalah masalah yang menyebabkan kecelakaan buruk baik pada SIC dan Tomizawa di masa lalu. Sayangnya, kami tidak dapat melakukan banyak hal perkara ini. Karena masalahnya.. ketika seseorang terjatuh dan tetap berada di lintasan, di mana pembalap berikutnya berada di belakang. Apa yang bisa kamu lakukan disana? Itu sangat sulit. Kamu bisa membalap sendiri saat latihan, oke. Namun pada akhirnya semua orang kembali bertarung dengan banyak pembalap. Jelas sangat sulit menemukan solusi untuk masalah ini.

 

Dari pernyataan di atas, terlihat bahwa sebenarnya Vale dan mungkin rider lain ketakutan karena harus melanjutkan balapan di bawah bayang-bayang kematian.

 

Namun apa daya, pada akhirnya Vale dan rider lain pun harus ikut melanjutkan balapan meski dalam hati, tentunya banyak yang merasa trauma.

 

Well, artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.

Wassalamu’alaikum.

Bagikan Artikel Ini Melalui:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

  Ikuti Kami di  -Google News-

 ⚠  Iklan  ⚠ 

Iklan Tengah Artikel 2


 ⚠  Iklan  ⚠ 

Iklan Bawah Artikel

 ⚠  Iklan  ⚠ 

Suka dengan artikel Satupiston.com? Jangan lupa subscribe kami di Youtube :)