Kelistrikan Motor Injeksi Mati Total, Kenali Penyebabnya !!!

Daftar Isi

 

Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini kita akan membahas mengenai penyebab dari kelistrikan motor injeksi yang mati total.

 

Kelistrikan bodi atau kelistrikan secara umum di kendaraan umum terbilang sangat penting perannya.

 

Dengan adanya kelistrikan, setidaknya kendaraan bermotor dapat menyala baik dari segi pengapian maupun dari segi lampu-lampu.

 

Kelistrikan motor memang sangat berguna saat dalam keadaan berfungsi dengan baik, tapi hal tersebut akan berbeda kesannya jika kelistrikan motor tiba-tiba mati total.

 

Terlebih untuk motor terkini yang banyak sensor kelistrikan dan pengapiannya full DC, tentu mati totalnya kelistrikan dapat menyebabkan masalah besar karena motor jadi tidak dapat hidup termasuk mesinnya.

 

Nah untuk kalian yang penasaran dengan beberapa penyebab dari kelistrikan motor injeksi yang mati total, berikut kami sajikan paparannya:

1. Aki Soak

Yang pertama adalah aki soak, aki soak ini dapat terjadi karena memang umur aki sudah berumur misal lebih dari 5 tahun.

 

Jika demikian, maka sebaiknya ganti aki sebab biasanya memang sudah melampaui usia pakai.

 

Pada aki basah, biasanya memang harus lebih banyak dirawat, pasalnya jika sampai berjamur terlebih pada bagian selnya, maka aki dapat rusak dan mati total.

 

Sebagai tips, pastikan selalu isi air aki pada sel aki basah, sebab jika sampai kosong dalam jangka waktu lama, maka dapat menyebabkan sel aki berjamur.

 

Selain itu, untuk mengecek tegangan dari aki, kita dapat gunakan beberapa alat seperti voltmeter hingga multitester.

 

Sebagai informasi tambahan, aki yang normal ada di angka 12 volt tegangannya saat mesin motor dalam keadaan mati atau aki dilepas tanpa beban. Jika ternyata setelah dicek tegangan aki ada di bawah 12 volt misal 5 volt, maka aki harus segera diganti.

 

2. Sekring atau Fuse Putus

Selanjutnya yang sering menjadi penyebab kelistrikan motor injeksi mati total adalah sikring atau fuse yang putus.

 

Fuse atau sekring sendiri fungsinya adalah untuk mengamankan arus listrik dari korslet. Jika sekring atau fuse putus, maka ada sistem kelistrikan yang bermasalah.

 

Dan dengan terputusnya sekring, maka kelistrikan motor akan mati total. Untuk masalah ini, kita hanya tinggal ganti saja sekringnya.

 

3. Relay Comp atau Relay Utama Rusak

Relay ini fungsinya adalah untuk mengubah arus listrik besar menjadi kecil atau pun sebaliknya. Selain itu, relay juga dapat berfungsi untuk menahan terlebih dahulu aliran listrik.

 

Komponen ini sendiri memang jarang rusak, tetapi jika motor yang kita miliki merupakan motor lama atau sebelumnya ada korsleting listrik dan fuse sudah diganti namun listrik tetap mati total, maka tidak ada salahnya untuk cek komponen yang satu ini.

 

4. Kabel Terputus

Selanjutnya adalah ada kabel yang terputus. Baik pada motor injeksi maupun motor karbu, kabel yang putus dapat bermasalah besar sistem kelistrikan motor.

 

Kami sendiri pernah mengalami hal ini, dimana kabel dari area sekring menuju CDI terputus.

 

Pada motor injeksi pun sama, biasanya kabel yang rawan putus ada di kabel sekitaran ECU (pengganti dari CDI).

 

Selain itu, jika motor kalian adalah Honda Sonic 150, periksa kabel di kunci kontak, pasalnya Honda Sonic 150 punya penyakit sering putus kabel pada bagian kunci kontak.

 

Kelistrikan Motor Injeksi Mati Total, Kenali Penyebabnya !!!
Sonic 150 yang putus kabel pada kunci kontak sehingga kelistrikan motor jadi mati total

Nah artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.

Wassalamu’alaikum.


Irvan, S.E.
Irvan, S.E. Hallo, Saya Irvan, Saya adalah blogger yang sudah aktif menulis mengenai seluk-beluk permotoran sejak tahun 2019 dan sekarang merambah ke permobilan. Saya adalah lulusan SMK Otomotif di tahun 2015 dan lulus sebagai Sarjana Ekonomi di tahun 2019.

 ⚠  Iklan  ⚠ 
 ⚠  Iklan  ⚠ 

 ⚠  Iklan  ⚠ 

Suka dengan artikel Satupiston.com? Jangan lupa subscribe kami di Youtube :)