4 Ciri Dinamo Starter Motor Lemah, Pernah Ngalamin??

Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini
kita akan membahas mengenai ciri dari dinamo starter motor yang lemah.
Dinamo starter merupakan salah satu komponen yang penting
dalam sistem starter elektrik atau starter otomatis pada sepeda motor.
Dinamo starter ini nantinya akan menggerakan mesin sepeda
motor setelah sebelumnya diberi daya oleh bendik starter.
Bendik starter sendiri diberi daya oleh aki atau accu setelah
tombol starter pada stang sebelah kanan ditekan.
Nah sistem starter dengan jenis elektrik atau otomatis memang
terbukti praktis, tetapi sistem starter elektrik bukan berarti bebas masalah.
Salah satu masalah yang sering terjadi sistem elektrik
otomatis adalah tidak berfungsi karena beberapa faktor yang diantaranya adalah
karena dinamo starter ini.
Dinamo starter sendiri kadang lemah atau sudah tidak sanggup
menggerakan mesin agar mesin sepeda motor dapat menyala.
Lalu apa saja ciri dinamo starter motor yang lemah?
1. Starter Elektrik Yang Tidak Berfungsi
Informasi ini sangat umum dan tentu saja saat sistem starter
ada yang bermasalah atau rusak, hal tersebut dapat membuat starter elektriknya
jadi tidak berfungsi.
Starter elektrik yang tidak berfungsi dapat disebabkan oleh
beberapa faktor misalkan karena aki lemah, dinamo starter rusak, bendik rusak,
hingga sistem perkabelan yang bermasalah.
Nah untuk mengetahui ciri selanjutnya dari bendik starter
yang rusak atau lemah, mari kita simak sub bab berikutnya.
2. Terdengar Suara Krekkkk Saat Tombol Starter Ditekan
Suara krek ini sustansi atau suaranya panjang dan akan keluar
di area sekitaran dinamo starter. Berbeda dengan suara aki yang drop atau lemah
yang berbunyi “trekkk”, suara dinamo starter yang sudah lemah cenderung lebih
kasar dan seperti suara kick starter yang diinjak saat mesin tengah hidup.
3. Dinamo Starter Tidak Merespon
Selanjutnya adalah dinamo starter yang tidak merespon. Kita dapat
mengceknya dengan menshortkan atau mengkorsletkan bendik starter.
Jika bendik starter tidak menghidupkan mesin saat
dikorsletkan yakni menghubungkan kutub positif dan negatifnya dengan besi, maka
dapat dipastikan masalah muncul pada dinamo starter.
4. Dinamo Starter Kadang Normal Setelah Dipukul-Pukul
Dinamo starter yang tidak merespon kadang akan berfungsi
dengan semestinya ketika kita pukul-pukul dengan gagang obeng, atau benda lain.
Pukulan ini jangan terlalu kencang dan hanya berfungsi untuk “menggebrak” saja.
Cara ini sering dilakukan saat dalam keadaan darurat, tetapi
jika dinamo starter sudah sangat lemah, maka terkadang cara ini tidak akan
berhasil.
Nah saat dinamo starter lemah, biasanya yang bermasalah
adalah bagian kul atau arangnya yang sudah menipis atau habis.
Kita dapat memperbaikinya dengan cara mengganti arangnya saja
atau dengan mengganti dinamo starternya secara satu set.
Nah artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata
semoga bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.