Ukuran Gear Untuk Trabas, Begini Cara Hitung Ukuran Yang Pas !!!

Daftar Isi [Tampil]

Ukuran Gear Untuk Trabas, Begini Cara Hitung Ukuran Yang Pas !!!

Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini kita akan membahas mengenai ukuran gear untuk trabas.

 

Arti Trabas

Trabas, banyak definisi mengenai satu kata yang satu ini. Trabas sering dimaknai sebagai trail bebas.

 

Adapula yang mengartikan trabas ini sebagai mengabil jalan pintas (diambil dari bahasa Jawa: terabas).

 

Namun ada juga yang memaknai Trabas ini sebagai klub motor trail yakni Trail Adventure Bandung Assosiation yang didirikan pada tahun 1995.

 

Terlepas dari itu semua, kami sendiri sering memaknai trabas sebagai langkah untuk berkendara maupun berjalan pada jalur yang belum bertapak. Jadi anggap saja ada jalanan yang masih alami dan belum ada jalur jalannya, lalu kita berjalan atau berkendara pada jalur tersebut.

 

Definisi di atas kami jabarkan berdasarkan kata trabas yang dalam bahasa Sunda artinya adalah penerobosan.

Ukuran Gear Untuk Trabas, Begini Cara Hitung Ukuran Yang Pas !!!


 

Kegiatan Trabas

Kegiatan trabas sering identik dengan motor trail off road. Hal tersebut karena motor trail sangat identik untuk dikendarai pada jalanan yang masih alami dengan banyak halang rintangnya.

 

Trabas sendiri biasanya dilakukan pada jalanan yang masih alami seperti hutan, padang rumput, padang pasir, dan lain sebagainya yang mana apabila menggunakan motor dengan model on road akan sedikit kesusahan.

 

Ukuran Gear Untuk Trabas

Tidak semua motor dapat digunakan untuk kegiatan trabas, bahkan motor yang dari pabrikan motornya sudah didesain sangat trail sekalipun.

 

Hal tersebut karena untuk beberapa kegiatan trabas yang ekstrem, perlu dilakukan setting ulang pada motor. Ya hampir sama lah saat kita beli motor sport full fairing seperti R15, CBR150, atau GSX R150.

 

Untuk turun ke sirkuit dalam balapan, tentu motor-motor sport di atas perlu settingan ulang agar lebih optimal di lintasan.

 

Sama seperti gambaran di atas, untuk melakukan trabas pun kadang perlu ubahan pada beberapa sektor motor dan salah satu yang sering diubah adalah bagian rasio final gear-nya.

 

Gear depan dan gear belakang serta rantai, ya!!! Komponen ini lah yang nantinya akan diganti guna penyesuaian karakter motor.

 

Tetapi untuk menghemat budget, biasanya yang diganti hanya gear belakang serta panjang rantainya.

 

Adapun secara gambang, dalam mengubah ukuran gear set ada aturannya terlebih untuk keperluan trabas.

 

Ukuran gear untuk trabas adalah ukuran gear yang angka rasio gearnya lebih besar
.

 

Kenapa gear untuk trabas harus gear dengan ukuran yang memperbesar angka rasio gear? Jawabannya adah karena ada acuan seperti berikut:

Semakin tinggi angka rasionya, maka semakin besar akselerasi motor namun nafasnya menjadi lebih pendek. Sebaliknya jika angka rasionya rendah, maka akselerasi berkurang namun nafas semakin panjang.

 

Nah karena kegiatan trabas sangat identik dengan halang rintang termasuk turunan dan tanjakan, maka diperlukan settingan gear set yang lebih optimal pada akselerasi di putaran bawah (lebih menghentak).

 

Pemilihan ukuran gear set ini akan sangat bergantung dengan ukuran final gear atau gear depan dan gear belakang bawaan motor.

 

Misal kita ambil contoh, KLX 150 BF menggunakan komposisis gear depan berukuran 14 mata dan gear belakang berukuran 52 mata.

 

Rasio dari perbandingan gear KLX 150 BF tersebut adalah sebesar 3.714 (hasil perbandingan ukuran gear belakang dengan gear depan atau pembagian angka 52 dengan 14 atau dalam kata lain; 52:14=3.714).

 

Nah agar lebih optimal dipakai trabas, maka kita harus mencari komposisi gear depan dan belakang yang hasil perhitungan rasio final gearnya adalah di atas 3.714.

 

Gampangnya, coba naikan beberapa angka pada gear belakang KLX 150 BF misal gear belakangnya diganti ke ukuran 55 (naik 3 mata). Maka hasilnya adalah 55:14= 3.928.

 

Angka 3.928 lebih besar dari angka 3.714, oleh karenanya motor akan lebih bertenaga di putaran bawah tetapi lebih loyo di putaran atas bila dibandingkan dengan komposisi gear standar.

 

Naikan hasil final rasio gearnya ke ukuran yang lebih tinggi untuk membuat motor lebih “jenggat” atau lebih menghentak di putaran bawah.

 

Hal tersebut akan sangat bermanfaat untuk melahap tiap tanjakan yang terjal, tetapi memang perlu dicatat bahwa semakin tinggi (besar) angka rasio final gearnya, maka motor akan semakin pendek nafasnya.

 

Kesimpulan

Jadi kesimpulannya, ukuran gear untuk trabas adalah gear yang ukurannya lebih besar dari gear ukuran normal dengan perhitungan final rasio gearnya juga harus lebih besar.

 

Nah artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.

Wassalamu’alaikum.

Bagikan Artikel Ini Melalui:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

  Ikuti Kami di  -Google News-

 ⚠  Iklan  ⚠ 

Iklan Tengah Artikel 2


 ⚠  Iklan  ⚠ 

Iklan Bawah Artikel

 ⚠  Iklan  ⚠ 

Suka dengan artikel Satupiston.com? Jangan lupa subscribe kami di Youtube :)