Ukuran Roller Standar Suzuki Skywave

Irvan, S.E.

Diperbarui: 08 Agu, 2020 • • menit membaca

Daftar Isi

Sumber: olx.co.id

Satupiston.com – Assalamu’alaikum, kembali lagi pada artikel kami. Kali ini kita akan membahas mengenai ukuran roller standar dari Suzuki Skywave.

Salah satu motor metik yang pada tahun 2020 sudah tidak diproduksi lagi adalah Suzuki Skywave. Hal tersebut dapat kita buktikan dengan mengunjungi situs resmi Suzuki Indomobil Motor yakni suzuki.co.id, dimana pada situs tersebut sudah tidak terpampang lagi Suzuki Skywave.

Kelas metik pada pabrikan Suzuki sudah digantikan oleh Suzuki Address beserta Suzuki Nex II. Suzuki Address sendiri dibagi pada dua tipe yakni tipe standar dan tipe Playful.

Sedangkan Suzuki Nex II dibagi pada tiga tipe yakni tipe Elegant, tipe Fancy Dynamic, dan tipe Cross.

Suzuki Skywave sendiri merupakan salah satu motor metik yang pernah diproduksi dan dijual oleh Suzuki Indomobil Motor.

Karena Suzuki Skywave merupakan motor metik, maka sudah jadi keharusan untuk menggunakan CVT sebagai media penyalur putaran mesin dari mesin ke roda belakang.

Pada sektor CVT, terdapat v-belt beserta roller yang perannya cukup penting dalam menyalurkan putaran mesin pada roda belakang.

Roller sendiri ada ukurannya, dan biasanya ukurannya diukur melalui satuan berat yakni gram.

Untuk ukuran roller standar dari Suzuki Skywave tahun 2009 ke bawah, ukuran roller standarnya adalah seberat 15 gram. Sedangkan untuk ukuran roller standar dari Suzuki Skywave tahun 2010 ke atas, ukuran roller standarnya adalah seberat 12 gram.

Jika kalian hendak melakukan modifikasi pada roller Suzuki Skywave, maka perlu diperhatikan acuan dalam mengubah ukuran roller yakni:

Ganti roller dengan ukuran yang lebih ringan untuk mencari akselerasi (untuk keperluan tanjakan) dan ganti roller ke ukuran yang lebih berat untuk keperluan top speed.

Jadi jika ada yang ingin Suzuki Skywave lebih galak di tanjakan, maka turunkan berat rollernya. Misal ukuran roller standar Suzuki Skywave tahun 2009 adalah 12 gram, maka gunakan roller yang beratnya di bawah 12 gram.

Sedangkan jika ingin membuat lebih galak di topspeed, maka bisa ubah roller standar ke ukuran di atas 12 gram.

Lakukan perubahan secara menyeluruh dan jangan disilang untuk mengindari terjadinya keausan yang signifikan pada area CVT motor.

Nah artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.

Wassalamu’alaikum.

Irvan, S.E. Hallo, Saya Irvan, Saya adalah blogger yang sudah aktif menulis mengenai seluk-beluk permotoran sejak tahun 2019 dan sekarang merambah ke permobilan. Saya adalah lulusan SMK Otomotif di tahun 2015 dan lulus sebagai Sarjana Ekonomi di tahun 2019.