IDI Kota Rembang Berikan Tips Melindungi Diri dari Polusi Udara Saat Mengemudi di Jalan Perkotaan
Satupiston.com - Assalamu'alaikum. Polusi udara menjadi salah satu tantangan utama yang harus dihadapi oleh masyarakat perkotaan, terutama mereka yang sering menghabiskan waktu di jalan raya.
 |
| Ilustrasi. Polusi udara di jalan perkotaan dapat membahayakan kesehatan. Sumber: Pixabay/ AlanFrijns |
Polusi udara berasal dari berbagai sumber, seperti asap kendaraan, industri, dan pembakaran sampah. Di jalan perkotaan, tingkat polusi sering kali lebih tinggi akibat padatnya lalu lintas.
Kondisi ini dapat berdampak serius pada kesehatan, seperti gangguan pernapasan, alergi, hingga penyakit kronis.
Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Rembang melalui idikotarembang.org memberikan panduan praktis untuk melindungi diri dari polusi udara, terutama bagi para pengendara yang sering terpapar di jalan raya.
Tips ini meliputi pencegahan sederhana hingga langkah-langkah proaktif yang dapat membantu menjaga kesehatan.
Salah satu cara terbaik untuk melindungi diri adalah dengan menggunakan masker yang efektif melindungi dari partikel halus, seperti masker N95.
Masker ini dapat menyaring polutan kecil yang berbahaya, termasuk PM2.5, partikel udara yang dikenal berbahaya bagi kesehatan.
Penting juga untuk memeriksa kualitas udara sebelum bepergian. Aplikasi atau situs web yang menyediakan informasi kualitas udara dapat membantu
Anda memutuskan apakah aman untuk beraktivitas di luar ruangan. Jika tingkat polusi tinggi, sebaiknya kurangi waktu berkendara atau gunakan transportasi umum yang lebih ramah lingkungan.
Mengemudi dengan ventilasi mobil yang tepat juga sangat dianjurkan. IDI menyarankan untuk menutup jendela mobil saat melewati area dengan tingkat polusi tinggi.
Gunakan fitur sirkulasi udara internal di kendaraan Anda untuk mencegah masuknya udara tercemar dari luar.
Menjaga kebersihan interior kendaraan juga penting untuk mencegah penumpukan debu dan alergen. Gunakan pembersih udara dalam mobil jika memungkinkan, terutama jika Anda sering mengemudi dalam kondisi polusi berat.
Selain perlindungan fisik, menjaga daya tahan tubuh melalui pola makan sehat juga sangat penting.
Konsumsi makanan yang kaya antioksidan, seperti buah-buahan dan sayuran, dapat membantu tubuh melawan efek radikal bebas akibat polusi udara. Minum air yang cukup juga membantu mengeluarkan racun dari dalam tubuh.
Bagi pengendara motor, IDI menyarankan penggunaan helm dengan pelindung wajah penuh untuk meminimalkan kontak langsung dengan udara tercemar.
Jaket dan sarung tangan juga dapat membantu melindungi kulit dari paparan polutan.
Menurut data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), paparan polusi udara berkontribusi pada berbagai penyakit, termasuk bronkitis kronis, asma, hingga penyakit jantung.
Oleh karena itu, kesadaran untuk melindungi diri dari polusi udara harus terus ditingkatkan, terutama di daerah dengan tingkat polusi yang tinggi seperti jalan raya di kota-kota besar.
IDI Kota Rembang juga menekankan pentingnya kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah dalam mengurangi sumber polusi udara.
Langkah ini bisa dimulai dari hal kecil, seperti tidak membakar sampah sembarangan dan mendukung penggunaan energi ramah lingkungan.
Wassalamu'alaikum.
